Ahad 20 May 2018 02:11 WIB

7 Hal yang tak Banyak Diketahui Tentang CEO Twitter

Pengusaha berusia 41 tahun itu pada awalnya ikut mendirikan Twitter pada 2006.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Israr Itah
Jack Dorsey
Foto: EPA/ANDREW GOMBERT
Jack Dorsey

REPUBLIKA.CO.ID, Menjadi salah satu pengusaha pada bidang teknologi paling berpengaruh di dunia, nama Jack Dorsey kini bergabung dengan jajaran Steve Jobs dan Elon Musk. Keterlibatannya pada dua perusahaan besar, Square dan Twitter, membuat Dorsey meraup kekayaan bersih sebesar 4 miliar dolar AS, seperti dilaporkan Forbes.

Pengusaha berusia 41 tahun itu pada awalnya ikut mendirikan Twitter pada 2006. Sejak saat itu, ia muncul perlahan. Sampai 2008 ia sempat keluar dari jaringan media sosial yang ia bantu ciptakan itu, sebelum kembali sebagai pemimpinnya tujuh tahun kemudian.

Setelah kembalinya Dorsey pada 2015, saham Twitter terus mengalami tren naik turun. Namun lambat laun arusnya mulai berubah hingga kini saham telah melonjak lebih dari 30 persen.

Pada kelanjutannya, ia mengembangkan model pembayaran online bernama Square yang memudahkan masyarakat melakukan pembayaran melalui telepon genggam. Bahkan, Square sempat berkembang lebih cepat dari PayPal sebagai saingannya.

Sejak awal 2016, unduhan aplikasi Square Cash memiliki rata-rata pertumbuhan tahunan sebesar 128 persen setiap bulan. Jumlah tersebut jauh lebih besar dibandingkan dengan Venmo salah satu unit dari PayPal sebesar 74 persen.

Berikut ini tujuh hal yang mungkin tidak diketahui orang banyak tentang miliarder John Dorsey.

1. Dorsey terobsesi dengan komunikasi pengiriman darurat sejak kecil.

Kecintaannya pada kereta api kemudian menyebabkan obsesinya dengan pengiriman kendaraan dinas cepat tanggap. Dia terpesona dengan suara-suara pada pemindai polisi. "Mereka selalu berbicara ke mana mereka pergi, apa yang mereka lakukan dan di mana mereka saat ini dan di situlah ide untuk Twitter datang," ujar Dorsey pada program CBS "60 Minutes" beberapa waktu lalu.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement