REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengemudi jelas tidak boleh menggunakan ponsel saat mengoperasikan kendaraan. Namun dalam situasi di mana Anda dengan aman menepi dan perlu mengakses perangkat seluler, Google telah membuat segalanya menjadi lebih mudah.

Dilansir dari laman Digital Trends Senin (19/3), perusahaan baru saja menambahkan pembaruan ke Android Auto yang memungkinkan pengguna menggesek untuk membuka kunci smartphone mereka sementara aplikasi komunikasi mobil aktif.

Sebelumnya, kapan saja perangkat mobile terhubung ke layanan handsfree, telepon Anda secara efektif tidak mampu melakukan apapun (baik untuk alasan keamanan, namun tidak terlalu bagus untuk alasan yang lebih praktis). Dengan update ini jika sekarang perlu memeriksa telepon, Anda tidak perlu melepaskan koneksi dari sistem penggerak hanya untuk sampai ke layar awal.

Setelah mengaktifkan fungsi baru ini, Anda akan melihat mode mobil baru setelah membuka kunci layar ponsel. Daripada hanya melihat logo Android Auto, sekarang juga memiliki opsi untuk 'Gesek ke atas untuk membuka kunci'.

Artinya, kapan pun ponsel dipasangkan dengan unit kepala Android Auto, Anda bisa menekan tombol home setelah menggunakan handset yang sebenarnya, dan akan kembali ke layar splash ini. Jika Anda menggesek lagi, pengguna bisa kembali ke layar awal.

Google belum secara resmi mengumumkan ketersediaan fitur baru tersebut, dan tampaknya masuk akal jika tidak ingin membuat keributan besar dari fungsinya. Bagaimanapun, sebagian alasan di balik Android Auto and Car Mode adalah mengurangi penggerak yang terganggu karena membuatnya tidak mungkin benar-benar menggunakan ponsel cerdas saat mengemudi. Tentu saja, itu juga menciptakan ketidaknyamanan dalam situasi darurat, padahal Anda benar-benar perlu mengakses telepon.

Ikuti Whatsapp Channel Republika