REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Banyak pengguna tidak suka melihat iklan, namun, sulit untuk dihindari dengan layanan gratis. Keberadaan iklan selalu muncul saat berselancar di web atau menonton video di YouTube, dan Google juga melakukan di Play Store.

Perusahaan tersebut sedang memasang iklan di Google Play Store. Bukan sembarang iklan, Google sedang menguji iklan video bukan hanya gambar biasa dengan memastikan menguji format iklan baru untuk Play Store.

Gambar yang disediakan Google hari ini menunjukkan iklan video di Google Play tidak akan diputar otomatis, itulah yang paling tidak dapat dilakukan untuk memastikan pengalaman pengguna yang tertahankan dengan iklan video. Bayangkan saja, meskipun dikejutkan oleh iklan video yang diputar otomatis saat menggunakan Play Store untuk aplikasi baru.

Google memperlihatkan hasil penelusuran dan terkadang di Beranda. Google mengatakan iklan di Play Store telah menghasilkan lebih dari 10 miliar pemasangan aplikasi untuk pengembang.

Google juga bereksperimen dengan iklan dihargai yang memungkinkan pengguna menonton klip tambahan untuk mendapatkan insentif dalam game seperti kredit atau power-up. Ini akan membiarkan pengembang menempatkan iklan yang dihargai di Play Store juga selama tes ini. Apakah akan diluncurkan secara luas format iklan baru ini bergantung pada umpan balik yang diterima Google, dikutip dari Ubergizmo.

Ikuti Whatsapp Channel Republika