Jumat 09 Mar 2018 10:09 WIB

Microsoft akan Luncurkan S Mode di Semua Windows 10

Komputer dengan Windows 10 S memiliki perfroma lebih baik dan lebih aman.

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Winda Destiana Putri
Windows 10 Fall Creators Update
Foto: thetechnews.com
Windows 10 Fall Creators Update

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Microsoft telah mengonfirmasi mengenai rencana mereka untuk mengubah Windows 10 S menjadi 'S Mode' khusus di versi reguler sistem operasi Windows 10. Hal ini menyebabkan kebingungan bagi sejumlah orang. Terkait hal ini, Microsoft memberikan informasi yang lebih detail.

Tahun lalu, Microsoft meluncurlan Windows 10 S, versi terbaru dari sistem operasi Windows 10 yang dibuat khusus untuk sekolah dan bisnis. Terobosan baru tersebut merupakan versi Windows 10 yang lebih terbatas karena hanya memperbolehkan menginstal aplikasi dari Windows Store.

Meskipun demikian, komputer dengan Windows 10 S memiliki perfroma lebih baik dan lebih aman. "Sejak saat itu, kami telah menerima timbal balik yang baik dari pelanggan dan partner kami di Windows 10 S," kata Wakil Presiden Microsoft, Joe Belfiore, dilansir di IBT.

Belfiore mengatakan, pihaknya kemudian menyederhanakan sistem tersebut agar para pelanggannya dapat menggunakannya dengan lebih mudah. Hal itu dimulai dari pembaruan dari sistem Windows 10 yang segera diluncurkan.

"Dimulai dari pembaruan selanjutnya dari Windows 10 yang akan segera kami lakukan, pelanggan dapat memilih untuk membeli Windows 10 Home yang baru atau Windows 10 Pro PC dengan S Mode," tambah Belfiore.

S Mode diklaim menjadi lebih mudah digunakan daripada Windows 10 S biasa. Akan tetapi, bagaimana rinciannya masih belum dijabarkan. Diduga, Microsoft bisa saja hanya akan memperjelas cara unlock sehingga pelanggan dapat mengetahui sistem operasi apa yang terdapat di dalam komputer mereka.

"Kami berekspektasi mayoritas pelanggan menikmati keuntungan Windows 10 dalam S Mode. Apabila pelanggan ingin mematikan S Mode, dapat dilakukan tanpa dikenai biaya, terlepas dari edisinya," kata Belfiore.

Ia juga mengatakan, agar pelanggan menantikan pembaruan tersebut dalam beberapa bulan. "Terus lakukan cek untuk mengetahui pembaruan," lanjut dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement