Ahad 18 Feb 2018 02:53 WIB

Kecanduan Teknologi? Ini Tips Kurangi Penggunaan Gawai

Petinggi perusahaan media dan teknologi berbagi tips mengurangi penggunaan gawai.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Ratna Puspita
Pengguna gadget/ilustrasi
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Pengguna gadget/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA — Pemimpin perusahaan di berbagai industri media dan teknologi hadir pada konferensi Code Media 2018 di Huntington Beach, California, pekan lalu. Dalam kesempatan tersebut, mereka mendiskusikan bagaimana cara mengurangi kecanduan teknologi.

Berikut cara mengurangi kecanduan teknologi pada gawai dari para petinggi perusahaan media dan teknologi, seperti dilansir dari laman Recode, Ahad (18/2):

1. Pendiri dan mantan CEO Deep Focus, Ian Schafer

"Saya cenderung menjauhkan ponsel dari tempat tidur. Menggunakannya tidak pernah menjadi hal terakhir yang saya lakukan di malam hari dan bukan hal pertama yang saya lakukan di pagi hari. Saya menghargai waktu tersebut. Saya mendapatkan sedikit diri saya lebih terlepas dari teknologi saat saya menjauh dari kehidupan periklanan."

2. CEO Wipster, Rollo Wenlock

"Kami dulu memiliki rumah di perdesaan yang jauh, tidak ada internet. Kami akan pergi ke sana dan membawa teman, di sana ponsel semua orang akan ditinggal di mobil. Kami menyalakan api dan melompat di sungai sehingga kami melupakan itu (teknologi)."

3. Pendiri Convoz, Hakeem "Chamillionaire" Seriki

"Saya tidak menganggap diri saya benar-benar kecanduan. Saya menantang diri saya berkali-kali. Suatu hari saya menantang diri saya untuk tidak makan daging merah apapun dan saya belum makan daging merah dalam waktu 10 tahun. Jika saya harus meletakkan gawai dan tidak terikat padanya maka saya dapat melakukan puasa kecil, seperti 'Saya tidak akan melakukan ini untuk sementara waktu'."

4. Reporter senior Recode, Johana Bhuiyan

"Saya telah melakukan ini selama beberapa tahun, saya mengaktifkan mode 'Do not Disturb' pada 10 malam. Ini tidak terlalu hebat, tetapi saya gunakan secara otomatis dari jam 10 malam hingga 7 pagi. Saya juga tidak meletakkan ponsel di tempat tidur, tidak di dekat saya dan saya mencoba untuk tidak menyentuhnya."

5. Pendiri Nasty Gal, Sophia Amoruso

"Saya mengunduh sekumpulan aplikasi yang dapat melacak berapa banyak waktu saya dalam menggunakan ponsel. Ada aplikasi bernama Moment, tetapi itu sepertinya tidak berguna. Ponsel selalu bersama saya. Saya bangun kemudian melihat ponsel, menjatuhkannya dan terkena dahi. Saya juga membawanya ke dapur. Barang ini seperti selimut bayi saya."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement