REPUBLIKA.CO.ID,  WASHINGTON -- Akhir bulan ini akan menjadi istimewa karena salah satu fenomena luar angkasa yang unik. Super Blue Blood Moon akan hadir pada 31 Januari. Ini merupakan gabungan fenomena gerhana bulan total dan supermoon. Saat bulan menutupi cahaya matahari dan sedang dalam posisi orbit sedekat-dekatnya dengan bumi.

Kondisi yang juga disebut lunar trifekta itu menghasilkan sajian bulan berukuran besar dan berwarna seperti darah. Ia akan hadir sebelum fajar menyambut.

Menurut NASA, bulan purnama ini adalah seri ketiga supermoon. Disebut bulan biru karena ia adalah purnama kedua dalam bulan yang sama.

Pemandangan ini akan sempurna di bagian barat bumi. West Coast, Alaska dan Hawaii akan menikmatinya dengan baik dari awal hingga akhir. Sayang bagian timur akan sedikit menantang. Dubai, Uni Emirat Arab akan menyaksikannya juga. Gerhana supermoon diperkirakan dapat dilihat di sejumlah tempat di dunia.

Bagi Dubai ini yang pertama sejak 150 tahun yang lalu. Menurut Arab News, supermoon akan bisa melihatnya dari pukul 06.04 pagi waktu Dubai selama 3 menit.

Menurut Science Magazine, Super Blue Blood Moon adalah kejadian surgawi yang terdiri dari tiga peristiwa terpisah. Pertama adalah bulan biru, supermoon dan gerhana bulan total dan semuanya tergabung dalam satu paket magis.

Ikuti Whatsapp Channel Republika