REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Musim dingin membuat wilayah Amerika Serikat Utara dan Kanada membeku terlebih lagi dengan cuaca ekstrem saat ini. Air Terjun Niagara pun berubah membeku dan menjadi pemandangan tidak biasa.
Jika biasanya air terjun Niagra memperlihatkan keganasan air yang turun begitu deras, maka di musim dingin, seketika kekuatan itu dihentikan. Dengan suhu udara dingin, air tersebut membeku mencapai -67 derajat celcius.
Banyak orang tidak ingin kehilangan momen yang jarang terjadi. Beberapa wisatawan sengaja datang untuk menikmati pemandangan air terjun Niagara yang begitu putih dan keras.
"10 derajat Fahrenheit membuat beberapa es benar-benar keren di sekitar Niagara," tulis akun Instagram @adamrdanni yang menunjukkan foto pemandangan air jatuh dengan kondisi sekeliling wilayah berwarna putih.
Ada pula yang mengabadikan kebekuan air terjun Niagara dengan menangkap detail-detailnya. Seperti ketika air yang bergemericik menjadi beku, sehingga terlihat sepeti api yang sedang membara, namun, berwarna putih.
Air terjun Niagara terletak di perbatasan antara Kanada, Ontario , dengan Amerika Serikat. Setiap tahun ikon wisata ini didatangi 14 juta pengunjung, termasuk ketika masuk musim dingin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
