REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Aplikasi pesan singkat, Whatsapp, sempat mengalami gangguan selama beberapa jam di sejumlah wilayah, terutama di sebagian besar Inggris, Eropa Barat, Meksiko, Brasil, dan California, Amerika Serikat. Gangguan ini terjadi selama beberapa jam pada Kamis (30/11) malam hingga Jumat (1/12) dini hari waktu setempat.
Berdasarkan laman Down Detector, tercatat pada pukul 23.00 hingga 03.00 waktu setempat ada sebanyak 20.564 laporan dari para pengguna Whatsapp terkait gangguan pada aplikasi pesan singkat tersebut. Sebanyak 50 persen dari laporan tersebut mengeluhkan tidak dapat tersambung ke dalam aplikasi milik anak perusahaan Facebook tersebut.
Baca juga: Jutaan Pengguna Android Dikelabui Whatsapp Palsu
Sementara 33 persen pengguna mengaku tidak dapat menerima ataupun mengirim pesan, dan sekitar 15 persen tidak bisa masuk ke dalam aplikasi yang diunduh lebih dari satu miliar orang di seluruh dunia tersebut. Seperti dilansir Dailymail, Jumat (1/12) WIB, ribuan pengguna Whatsapp di sejumlah wilayah yang terkena dampak gangguan itu pun akhirnya mengungkapkan rasa frustasi mereka lewat akun Twitter masing-masing.
Rata-rata para pengguna Whatsapp tersebut ingin mengonfirmasi gangguan yang terjadi di aplikasi tersebut. Ini seperti ditulis salah satu akun atas nama @AMShaw91,''#Whatsapp mengalami gangguan dan semua orang segera mengunggah status di Twitter, apakah hanya mereka yang mengalami masalah tersebut.''
Tidak hanya itu, lewat akun Twitter mereka, para pengguna Whatsapp itu juga mengaku telah melakukan berbagai cara untuk mengetahui apakah aplikasi Whatsapp mereka bermasalah atau tidak, mulai dari mematikan dan kemudian menyalakan kembali smartphone mereka, hingga mengaktifkan dan menonaktifkan kembali mode pesawat untuk mengonfirmasi kondisi koneksi internet mereka. Namun, semua cara itu tetap tidak berhasil.
Akhirnya, para pengguna Whatsapp itu pun kembali membuka Twitter. ''Membuka Whatsapp, mengirim pesan, tidak terjadi apa-apa, menyalakan mode pesawat, kemudian menonaktifkannya kembali, tetap tidak terjadi apa-apa, membuka Twitter dan melihat #Whatsappdown. Sedikit lega, karena gangguan ini tidak hanya terjadi pada saya,'' tulis akun atas nama @JamieLeeming.
Ini bukan pertama kalinya Whatsapp mengalami gangguan. Pada awal bulan ini, aplikasi tersebut juga sempat mengalami masalah. Bahkan, gangguan tersebut memiliki skala yang lebih luas. Tidak hanya terjadi di Eropa dan Amerika, tapi juga di Asia dan Afrika. Gangguan ini pun juga sempat menimpa para pengguna Whatsapp di Indonesia. Namun, beberapa jam kemudian, Whatsapp berangsung-angsur pulih dan seluruh pengguna sudah bisa mengirim dan menerima pesan singkat di gawai mereka masing-masing.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
