REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anjing ternyata adalah hewan yang buta warna. Ilmuwan menyebut anjing kesulitan membedakan warna merah dan hijau. Selama ini, para ilmuwan sudah mengetahui bahwa anjing adalah binatang yang penglihatannya rendah jika berhadapan dengan warna.
Kemampuan anjing dalam membedakan warna delapan kali lebih buruk daripada kemampuan manusia. Tetapi sampai sekarang belum ada yang tahu apa penyebabnya. Laman Telegraph melaporkan para peneliti baru saja melakukan percobaan terhadap anjing dan menemukan bahwa anjing sulit membedakan merah dan hijau.
Kondisi ini disebut dengan deuteranopia. Pada dasarnya, anjing dikenal sebagai spesies yang lincah bergerak dalam keadaan gelap. Ini menunjukkan bahwa kemampuan membedakan warna tidak terlalu dibutuhkan.
Dr. Marcello Siniscalchi dari Fakultas Kedokteran Hewan di University of Bari, Italia mengatakan temuan ini bisa menjadi panduan bagi para pelatih anjing. Jika sedang melatih anjing di rerumputan para pelatih sebaiknya menghindari memakai baju dan alas kaki berwarna merah. Karena, hewan-hewan tersebut akan sulit merespons gerakan pelatih.
Selama penelitian, ilmuwan menggunakan tes Ishihara yang biasa dilakukan untuk menguji penglihatan manusia. Tes Ishihara pada anjing menampilkan gambar yang terdiri atas titik-titik berwarna merah dan hijau.
Hasil percobaan ini telah dimuat dalam jurnal Open Science."Dalam percobaan ini anjing-anjing memberikan reaksi kebingungan yang sama seperti orang yang buta warna," imbuh Siniscalchi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
