REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Puluhan guru dan prajurit TNI AD Korem 132/Tadulako mengikuti pelatihan Wisata Matematika Bela Negara (WMBN) di Kodim 1306/Donggala, Rabu-Jumat, 11-13 Oktober. Pelatihan ini bertujuan untuk mewujudkan generasi intelektual yang cinta tanah air.
Narasumber sekaligus Quality Control Klinik Pendidikan MIPA (KPM), Moh. Arodhi mengatakan pelatihan ini merupakan wujud tanggung jawab kita sebagai masyarakat Indonesia dalam mewujudkan generasi cinta tanah air dan memiliki intelektualitas yang tinggi.
Arodhi menambahkan upaya yang dikuatkan adalah dengan menjalin kedekatan dan keakraban antara TNI dan masyarakat, salah satunya melalui wisata matematika bela negara. Melalui program WMBN diharapkan dapat menanamkan nilai-nilai nasionalisme dalam diri masyarakat.
Suasana pelatihan WMBN terselenggara dengan penuh makna. “Karena disuguhkan materi yang menarik. diantaranya, motivasi penguatan WMBN dengan cara berpikir supra rasional, sosialisasi kegiatan sampai simulasi pelaksanaan wisata matematika bela negara," kata Arodhi.
Dari pelatihan tersebut, lantas membuat kagum dan bersyukur bagi Sri Usdarifat. Guru SMPN 19 Palu ini mengungkapkan kesannya. “Saya melihat program ini cara efektif mengembangkan wawasan kebangsaan dalam koridor berpikir supra rasional,” ujarnya.
Saat ditanya harapan ke depannya, guru yang telah mengabdi selama 8 tahun ini mengatakan, program ini agar terus berkesinambungan, karena dinilai lebih meningkatkan karakter. Sehingga pada akhirnya, dapat menjaga kesatuan NKRI dengan wujud yang ikhlas di masa mendatang.
Pelatihan motivasi diri dan wawasan kebangsaan ini dihadiri perwakilan guru dan TNI yang berasal dari 5 Kodim, diantaranya: Kodim 1305/Toli-Toli, Kodim 1306/Donggala, Kodim 1307/Poso, Kodim 1308/Luwuk Banggai, Kodim 1311/Morowali.