REPUBLIKA.CO.ID, Setiap orang pasti berkeringat hanya saja bukan dengan alasan yang sama atau dalam jumlah yang sama. Beberapa orang bermandikan keringat setelah berolahraga sebentar saja. 

Sedangkan orang lain dapat berolahraga beberapa jam tanpa berkeringat sedikitpun. Ada penjelasan ilmiah mengapa beberapa orang berkeringat yang berlebihan.

Seperti dilansir dari laman, Reader's Digest, tubuh Anda memiliki antara dua sampai empat juta kelenjar keringat, dan tujuannya adalah mempertahankan suhu tubuh normal dan mendinginkan Anda saat berada di atas rata-rata dengan menghasilkan keringat. Konon, sejumlah faktor bisa menentukan seberapa banyak Anda berkeringat, termasuk jenis kelamin Anda, jumlah kelenjar keringat yang Anda miliki, intensitas latihan Anda, dan bahkan berat badan Anda, menurut Medical Daily.

Pertama-tama, sementara wanita memiliki banyak kelenjar keringat daripada pria, kelenjar mereka tidak menghasilkan keringat sebanyak itu. Itulah sebabnya pria cenderung berkeringat lebih banyak dari wanita. 

Aktivitas kebugaran Anda juga bisa menjadi pelakunya di balik kecenderungan untuk berkeringat. Orang sehat cenderung menjernihkan keringat lebih cepat saat berolahraga karena lebih efisien berkeringat saat suhu tubuh mereka tetap rendah.

Seseorang yang tetap cukup tidak berpindah-pindah, di sisi lain, dapat memanas lebih cepat dan kehilangan lebih banyak keringat saat berolahraga. Karena lemak cenderung menjebak panas dan meningkatkan suhu inti tubuh, orang yang kelebihan berat badan biasanya lebih banyak berkeringat.

Ingin menghentikan masalah keringat itu untuk selamanya? Cobalah mengurangi konsumsi kafein dan alkohol serta merokok, Kebiasaan ini bisa menyebabkan kelenjar keringat Anda berlebih. Kemudian berkonsultasi dengan dokter mungkin membantu mereka yang menderita keringat yang berlebih.

Ikuti Whatsapp Channel Republika