Advertisement

Prajurit Kopassus Berlatih Cara Berpikir Suprarasional

Jumat 29 Sep 2017 19:06 WIB

Red: Mohamad Amin Madani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka memeringati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1439 H/2017 M, Motivator Suprarasional, R Ridwan Hasan Saputra, dihadirkan sebagai penceramah di acara tersebut. Para prajurit Kopasus beserta keluarganya dan masyarakat sekitar Cijantung hadir memenuhi Masjid Nur At Taqwa Cijantung-3, Jakarta Timur, Kamis (28/09).

Ridwan HS merasa sangat senang sekaligus bangga bisa mendapatkan kesempatan memberikan ceramah tentang cara berpikir suprarasional bagi para prajurit Kopassus. Dia berharap bahwa para prajurit Kopassus dapat meningkat kemampuannya ketika menerapkan cara berpikir suprarasional.

 

"Ketika prajurit Kopassus berpikir suprarasional, maka orientasi dalam bekerja bukan berfokus pada uang, pangkat, jabatan, tetapi menunjukkan dedikasi pada Allah SWT. Karena saat Allah SWT dijadikan tujuan hidup, siapa pun akan bisa menjadi orang besar dan hebat", ungkap Presiden Direktur Klinik Pendidikan MIPA ini.

 

Mayor Warijo, Wadandema Kopassus, menyatakan dirinya mendapatkan manfaat dari ceramah yang disampaikan Ridwan HS. Dia menuturkan ilmu tentang cara berpikir suprarasional sangat bermanfaat bagi prajurit Kopassus dalam mengemban tugas. Karena tuntutan tugas prajurit Kopassus lebih tinggi di antara kesatuan lain, bahkan tugas yang di luar nalar, maka cara berpikir suprarasional menjadi senjata ampuh bagi para prajurit Kopassus.

 

Senada dengan pernyataan Warijo, Kabintal Kopassus, Letnan Kolonel Inf Caj Muftiono, mengatakan dirinya banyak mendapatkan pencerahan dari ceramah Ridwan HS. "Semoga ilmu cara berpikir suprarasional dapat dipahami oleh prajurit Kopasus sebagai ikhtiar untuk menjadi prajurit yang kuat, hebat, profesional, dan dicintai rakyat."

 

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Penerangan Kopassus, Letnan Kolonel Inf Joko Tri Hadimantoyo mengaku sudah dua kali menyimak pemaparan dari Ridwan HS. "Dari beliau saya belajar tentang pentingnya berpikir pada Allah SWT ke mana pun kita melangkah. Karena cara berpikir supra-rasional akan membuat kita semakin dekat dengan Allah SWT. Saya diingatkan untuk senantiasa konsisten beribadah pada Allah SWT. Jika saya sudah bisa berbuat demikian, semoga kebaikan ini berdampak pada keluarga saya."

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA