Sabtu 30 Sep 2017 05:31 WIB

Dampak Membiarkan Anak Bermain Gim di Kamar 

Rep: NOVITA INTAN/ Red: Winda Destiana Putri
Anak menonton televisi
Foto: pixabay
Anak menonton televisi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sebuah studi baru uang dikeluarkan oleh Iowa State University adalah bagaimana membiarkan anak-anak memiliki sistem permainan di TV atau video gim di kamar tidur mereka. Penulis utama dan profesor psikologi, Douglas Gentile, mengatakan bahwa penelitian menunjukkan lokasi benar-benar penting.

Ketika ada TV atau permainan video di kamar tidur, anak-anak menghabiskan lebih sedikit waktu untuk membaca, tidur atau berpartisipasi dalam kegiatan lain, yang memiliki efek pada beberapa hasil. "Akibatnya, anak-anak ini tidak melakukannya dengan baik di sekolah dan berisiko lebih besar untuk obesitas atau kecanduan video gim," kata Gentile seperti dilansir dari laman, Sciencedaily.

Periset mampu melacak efek ini selama periode enam bulan sampai dua tahun. Studi yang dipublikasikan di jurnal Developmental Psychology, juga menemukan anak-anak yang menonton tv di kamar atau bermain video gim cenderung lebih agresif secara fisik.

Ia mengatakan bahwa banyak orang tua yang tidak sepenuhnya menyadari bahaya dari pemberian alak elektronik tersebut di dalam kamar anak. "Ketika anak menyalakan televisi, kebanyakan dari mereka tidak menonton pertunjukan pendidikan atau bermain gim pendidikan," kata Gentile.

"Menempatkan TV di kamar tidur memberi anak-anak akses 24 jam dan memprivatisasinya dalam arti tertentu, jadi sebagai orang tua Anda memantau lebih sedikit dan mengendalikan penggunaannya sedikit," ungkapnya.

Studi ini menggunakan data dari penelitian Gentile sebelumnya. Sementara beberapa dari hasil tersebut mencerminkan temuan anak akan menghabiskan waktu lebih banyak dengan media, mengubah kebiasaan mereka, seperti membaca. Studi nasional menunjukkan bahwa lebih dari 40 persen anak-anak, usia 4-6, memiliki TV di kamar tidur mereka, dan sebagian besar anak-anak berusia 8 tahun ke atas memiliki konsol permainan TV atau video di kamar tidur mereka.

sumber : Center
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement