REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di era digital seperti sekarang ini, kemampuan pemanfaatan teknologi menjadi hal yang sangat penting dalam setiap aspek kehidupan masyarakat, terutama dalam bekerja. Namun di sisi lain, masih ada anak-anak Indonesia yang memiliki keterbatasan akses terhadap teknologi.
Memberdayakan masyarakat Indonesia melalui teknologi merupakan salah satu misi Tokopedia sebagai perusahaan teknologi Indonesia. Oleh karena itu, melalui inisiatif Nakama Beraksi, Tokopedia berkomitmen untuk menjangkau anak-anak yang punya keterbatasan tersebut dengan bekerja sama dengan Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB). Nakama merupakan sebutan Tokopedia untuk para karyawannya.
Kegiatan Mobil Belajar kolaborasi antara Tokopedia dan Yayasan Cinta Anak Bangsa ini berjalan selama satu tahun ke depan mulai Rabu (27/9). Mobile learning center ini ditujukan untuk mengedukasi pemanfaatan teknologi kepada anak-anak yang memiliki keterbatasan akses.
Mobil Belajar yang membawa beberapa pengajar dan 10 unit laptop ini akan berkeliling ke beberapa wilayah setiap hari Senin sampai Jumat. Sebuah kelas kecil akan dibuka untuk mengajarkan cara mengoperasikan laptop.
"Mobil Belajar merupakan bagian dari program Nakama Berbagi Kasih untuk Indonesia atau Nakama Beraksi. Setiap Nakama diajak untuk meluangkan satu persen jam kerjanya untuk melakukan aksi sosial sesuai minat dan bakatnya masing-masing," jelas Communications Lead Tokopedia Siti Fauziah dalam keterangan resmi yang diterima Republika Kamis (28/9).
Nantinya, Nakama akan secara bergantian berkeliling bersama YCAB Foundation menggunakan Mobil Belajar tersebut untuk mengedukasi anak-anak cara menggunakan laptop dan aplikasi dasar seperti Microsoft Office. Selain pengetahuan akan pemanfaatan teknologi, karyawan Tokopedia juga berbagi cerita dan pengalaman bekerja mereka di perusahaan teknologi.
"Selain pengetahuan teknis, kami juga berharap melalui inisiatif ini, anak-anak yang kami jangkau akan memiliki kemampuan dan pengetahuan yang nantinya bermanfaat di dunia kerja, serta memicu semangat belajar mereka agar siap menghadapi masa depan dan mencapai cita-cita besar," imbuh Puji, sapaan akrab Fauziah.
Head of Development and Communications YCAB Firza Imam Putra menuturkan konsep Mobil Belajar telah dikembangkan YCAB Foundation sejak 2011. Menurutnya Mobil Belajar terbukti efektif memberikan akses pendidikan tentang teknologi di daerah sulit dijangkau.
"Para penerima manfaat juga akan diberikan sertifikat dari lembaga pendidikan ternama. Melalui Mobil Belajar, kami ingin menjangkau 210 anak muda selama satu tahun. Ini juga merupakan kelanjutan kemitraan yang baik bersama Tokopedia setelah program TopDonasiBebas dan TokopediaDonasi100," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
