REPUBLIKA.CO.ID, Apple baru saja memperkenalkan lini iPhone terbarunya yaitu iPhone X pada Selasa, (12/9) kemarin. Dikabarkan, iPhone ini juga akan dilengkapi dengan fitur augmented reality atau AR.
Selama presentasi, Apple mempertontonkan kebolehan sistem AR dari perangkat terbarunya tersebut melalui sebuah gim bernama The Machines. Kebolehan AR milik iPhone X pun mendapat kritikan dari CEO Pokemon Go, John Hanke.
Bagi Hanke, fitur AR pada iPhone X tersebut masih belum optimal dan hanya berfokus pada visualnya saja. Menurut Hanke, fitur AR iPhone X tidak menggambarkan tagline Apple ''Masa depan ada disini''.
"Memang visual yang ditampilkan sangat mengesankan, tapi seharusnya AR lebih dari sekadar visual. AR bisa menjadi sebuah alat yang sangat bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari," ujar Hanke dikutip Mashable.
Hanke menilai Apple telah mengabaikan potensi AR yang sebenanrnya. Hanke menggambarkan seharusnya AR bisa dijadikan alat untuk membantu pengguna sebagai penunjuk jalan atau menyampaikan informasi sejarah tentang sebuah landmark dan banyak lagi manfaat lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika