Senin 11 Sep 2017 10:39 WIB

Berapa Banyak Dimensi di Dunia Ini?

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Winda Destiana Putri
Dimensi. Ilustrasi
Foto: Mental Floss
Dimensi. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Kebanyakan orang ketika ditanya jumlah dimensi, maka menjawab tiga, yaitu panjang, lebar, dan tinggi. Mereka mungkin akan menambahkan 'waktu' sebagai dimensi keempat.

Jika mereka berpikir di luar kotak tiga dimensi, atau bertanya pada seorang teoritikus String, maka mereka akan menjawab ada 10 dimensi di dunia ini yang sebagian besarnya mungkin tidak dirasakan dan dilihat manusia. Dimensi adalah metrik yang digunakan fisikawan untuk menggambarkan kenyataan.

Kedengarannya luas, bukan? Mari kita mulai dengan tiga dimensi yang kebanyakan orang pelajari di sekolah. Dimensi panjang, lebar, dan tinggi adalah dimensi yang paling mudah divisualisasikan.

Garis horizontal ada dalam satu dimensi sebab hanya memilik panjang. Persegi disebut dua dimensi karena memiliki panjang dan lebar. Kubus adalah bentuk tiga dimensi, karena memiliki panjang, lebar, dan tinggi.

Dilansir dari Mental Floss, ketika koordinat digunakan untuk menentukan lokasi obyek di luar angkasa, tiga dimensi di atas bukan satu-satunya yang dibutuhkan. Ada dimensi keempat, disebut waktu.

Begitu manusia mengetahui ketinggian, garis bujur, garis lintang, dan posisi titik pada waktunya, manusia memiliki kemampuan menentukan keberadaannya di alam semesta. Tetapi, beberapa fisikawan yang menganut Teori String berpendapat ada lebih banyak dimensi di alam semesta ini.

Teori String juga dikenal Teori Superstring untuk menjelaskan bagaimana alam semesta bekerja, mulai dari teori relativitas umum yang berlaku untuk obyek sangat besar, juga teori mekanika kuantum yang berlaku untuk obyek sangat kecil. Dalam alam semesta yang empat dimensi, teori ini tidak bisa diterapkan, sehingga ilmuwan mengubah standar matematikanya dan memasukkan 10 dimensi ruang dan satu dimensi waktu.

Dimana dimensi baru itu bersembunyi? Jawaban mereka, mereka sama nyatanya dengan dimensi 'besar' yang dilihat manusia. Dimensi yang baru itu sangat besar, namun sangat rapat, sehingga sulit untuk dilihat secara langsung.

Ahli Teori String, Brian Greene menyusun konsep tentang dimensi ini. Greene menjelaskan dimensi tak kasat mata ini dengan teori kabel yang terhubung ke tiang telepon. Dari jendela, kawat telepon tampak seperti garis satu dimensi. Tapi, jika dilihat dari dekat, kita akan melihat kabel-kabel itu sesungguhnya ada yang melingkar sehingga membuatnya tiga dimensi.

Tidak ada analogi yang secara sempurna bisa membandingkan dimensi yang tidak dapat diamati dengan objek di dunia yang dapat diamati. Namun, teori Greene ini menggambarkan bagaimana sesuatu yang sangat mendasar dan nyata dapat disembunyikan di depan mata Anda.

Teori String menyatakan harus ada setidaknya 10 dimensi ruang ditambah satu dimensi waktu. Ada juga fisikawan yang berpendapat masih ada lebih banyak dimensi dari itu, seperti Teori String Bosonic yang menyebutkan ada 26 dimensi di dunia ini.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement