REPUBLIKA.CO.ID, TEXAS -- Sekelompok peneliti dari University of Texas mengumumkan temuan barunya. Mereka berhasil menciptakan alat yang bisa mendeteksi sel kanker dalam hitungan detik. Alat yang diberi nama The MasSpec Pen ini didesain menyerupai pena.
Laman nydailynews pada Kamis (7/9) melaporkan identifikasi sel kanker oleh MasSpec disebut 150 kali lebih cepat daripada teknologi yang selama ini digunakan. Kecepatan MasSpec dalam mendeteksi ada tidaknya sel kanker di tubuh seseorang memangkas prosedur pemotongan jaringan yang selama ini memakan waktu.
Pena ajaib ini telah diujicobakan pada 253 pasien kanker. Dari percobaan tersebut akurasi MasSpec dalam mendeteksi kanker mencapai 96 persen. Di dunia medis, dokter harus cepat bisa menentukan mana jaringan normal dan mana jaringan yang terkena kanker. Namun metode yang selama ini digunakan memerlukan waktu setidaknya setengah jam untuk menganalisis. Saat dianalisis pasien ada dalam keadaan dibedah di meja operasi.
Sensor yang ada pada MasSpec membuat prosedur analisis berjalan lebih singkat. MasSpec dapat menganalisis metabolisme serta molekul yang menandakan ada tidaknya sel kanker. Pena ini meneteskan air yang menyerap informasi pada jaringan. Kemudian air tersebut dialirkan ke spectrometer massa yang akan membaca apakah jaringan itu normal atau terkena kanker.
"Lewat cara yang ringkas, MasSpec dengan sangat cepat menyediakan informasi pasien," kata Livia Schiavinato Everlin yang menjadi ketua tim peneliti. Para peneliti telah mendaftarkan MasSpec ke lembaga hak paten AS dan dunia sebagai penemuan teknologi baru. Mereka berharap tahun depan MasSpec sudah bisa diujicobakan pada tahap operasi medis.