Sabtu 26 Aug 2017 12:31 WIB

Prajurit Kopassus Pelajari Cara Berpikir Suprarasional

Presiden Direktur Klinik Pendidikan MIPA, Raden Ridwan Hasan Saputra (kanan) dan Ka Bintal Kopassus, Letkol CAJ Muftiono (kiri).
Foto: Dok Klinik MIPA
Presiden Direktur Klinik Pendidikan MIPA, Raden Ridwan Hasan Saputra (kanan) dan Ka Bintal Kopassus, Letkol CAJ Muftiono (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Direktur Klinik Pendidikan MIPA, Raden Ridwan Hasan Saputra, mengatakan daya tarik dan manfaat konsep cara berpikir suprarasional semakin menyebar di tengah-tengah masyarakat. Beberapa waktu lalu, Ridwan berkesempatan membagikan ilmu cara berpikir suprarasional di hadapan 150 orang prajurit Kopassus dan pegawai negeri sipil (PNS) di Masjid An-Nur Makopassus, Jakarta Timur.

Ka Bintal Kopassus, Letkol CAJ Muftiono, mengatakan latar belakang diadakannya kegiatan ini untuk memotivasi anggota dalam meningkatkan kinerja dan berjiwa ikhlas dalam bertugas. "Selain itu, mengingat pentingnya ilmu cara berpikir suprarasional, terlihat banyaknya jumlah peserta yang hadir ditambah dari kalangan guru,” ujar Muftiono dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (26/8).

Alumnus Perwira Karier 1994 itu juga berpesan kepada seluruh masyarakat, khususnya anggota Kopassus agar dapat mempelajari imu ini dengan baik. Jika memungkinkan, buat menjadi viral di masyarakat. "Karena setelah kami simak, banyak hal menarik terkandung di dalamnya, terutama kiat penting untuk meningkatkan kinerja dan mendapatkan rezeki tak terduga,” kata Muftiono.

Tanggapan positif turut disampaikan salah satu peserta. Ka Bekang Kopassus, Letkol CBA Putra B Usman Tanjung, mengatakan dirinya belajar banyak dari sosok Ridwan yang sederhana dan memiliki pola penyampaian yang menarik dalam memberikan motivasi. "Sehingga embuat kami dapat lebih memahami pentingnya memperbesar tabungan jiwa. Selain itu, hal ini juga merupakan kunci untuk membuka peluang wadah-wadah rezeki yang lain,” kata Tanjung. 

Apresiasi dan rasa syukur diungkapkan Ridwan selaku motivator, “Saya bangga dan bersyukur dapat berbagi ilmu kepada anggota Kopassus tentang cara berpikir suprarasional. Semoga cara berpikir ini dapat melengkapi kemampuan yang dimiliki dan membantu dalam memecahkan masalah kehidupan sehari-hari,” kata dia.

Dia menyebut, hal yang menarik dari ilmu ini adalah dapat diterima semua kalangan dengan berbagai latar belakang agama. "Semoga dengan semakin banyak prajurit yang ikhlas dalam melaksanakan tugas dan menerapkan cara berpikir suprarasional akan membawa kesuksesan bagi individunya masing-masing dan kejayaan bangsa dan negara,”ujarnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement