Ahad 30 Jul 2017 19:35 WIB

Pengguna WhatsApp Capai Satu Miliar per Hari

WhatsApp
Foto: softpedia.com
WhatsApp

REPUBLIKA.CO.ID, Aplikasi perpesanan WhatsApp mengumumkan peningkatan jumlah pengguna yang cukup signifikan. Pengguna WhatsApp yang pada laporan tahun lalu tercatat sebanyak satu miliar per bulan, kini angkanya telah melonjak hingga satu miliar pengguna per hari.

"Dengan bersemangat dan bangga kami menginformasikan bahwa satu miliar orang di seluruh dunia menggunakan WhatsApp setiap harinya untuk berinteraksi dengan keluarga dan sahabat," ungkap perwakilan WhatsApp dalam sebuah pernyataan resmi.

WhatsApp yang diluncurkan pada 2009 oleh mantan karyawan Yahoo! Brian Acton dan Jan Koum telah menunjukkan pertumbuhan pesat dari tahun ke tahun. Namun, jumlah penggunanya cenderung naik drastsis sejak aplikasi ini dibeli Facebook seharga 19,3 miliar dolar AS pada 2014.

Selain laporan jumlah pengguna, WhatsApp juga merilis statistik yang menunjukkan 55 miliar pesan dan 4,5 miliar foto dibagikan pengguna dalam sehari. Perwakilan WhatsApp menuturkan, pihaknya ingin mewujudkan komunikasi yang semakin mudah dan personal, baik melalui pesan, foto, video, serta panggilan telepon dan video.

Sejumlah penyempurnaan fitur sudah dan akan disiapkan WhatsApp bagi para pengguna. Jika sebelumnya data yang bisa dikirimkan lewat WhatsApp hanya berbentuk PDF standar, kini pengguna bisa saling berbagi seluruh jenis dokumen hingga maksimal 100 MB.

Fitur baru lainnya termasuk kemampuan untuk memilah sebagian obrolan yang dipilih ke posisi bagian atas daftar obrolan. Selain itu, beberapa foto sekarang dapat diteruskan dengan cepat dan dihapus sekaligus, melengkapi fitur unduh foto otomatis yang bisa diaktifkan atau dimatikan sesuai pilihan.

Seiring dengan peningkatan versi secara resmi tersebut, diperkirakan bahwa lebih banyak fitur baru dapat diluncurkan segera oleh WhatsApp. Penambahan fungsi itu termasuk opsi untuk mengirim dan memutar video YouTube melalui aplikasi, dilansir dari laman Express.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement