REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- McDonald's memiliki cara baru untuk merekrut karyawan muda. Dengan memanfaatkan teknologi dan era media sosial, penerimaan karyawan bisa melalui Snapchat.
Sejak Selasa (13/6), pengguna Snapchat dapat melihat video ikalan berdurasi 10 detik dari karyawan McDonald's yang mendiskusikan pengalaman mereka di perusahan asal Amerika Serikat. Kemudian penonton video dapat mengirimkan aplikasi yang akan diarahkan ke laman web karir McDonald's untuk mengajukan lamaran pekerjaan.
Istilah yang disukai McDonald's untuk ide baru tersebut "Snaplications". Cara unik itu diklami sebagai alat perekrutan pertama dalam penerimaan pekerjaan.
"Kami pikir Snaplications adalah cara yang bagus untuk memungkinkan kami bertemu dengan pencari kerja di mana mereka berada, yaitu telepon mereka," kata direktur senior sumber daya manusia McDonald's AS Jez Langhorn dikutip dari Time, Kamis (15/6).
McDonald's telah mempekerjakan 250 ribu karyawan restoran di AS pada musim panas tahun ini. Lebih dari separuh karyawan diperkirakan berusia antara 16-24 tahun. McDonald's sering mengklaim sebagai pekerjaan yang terbaik untuk orang Amerika. Apalagi dengan menggandeng Snapchat tampaknya merupakan upaya untuk lebih terhubung dengan calon karyawan lebih muda dan dekat dengan teknologi.
Perusahaan telah menggunakan platform yang sama di Australia awal tahun ini. Mereka pun juga melihat penggunaan platform seperti Spotify dan Hulu untuk menjangkau pencari kerja.