REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANCISCO -- Penarikan global telepon pintar Galaxy Note 7 tidak mencederai kemauan konsumen Amerika Serikat untuk membeli telepon Samsung Electronics. Hal ini berdasarkan hasil jajak pendapat Reuters/Ipsos yang disiarkan Ahad (20/11) waktu setempat. Survei yang dilakukan pada 26 Oktober hingga 9 November menunjukkan pengguna telepon pintar Samsung sama setianya dengan pengguna iPhone keluaran Apple Inc.
Menurut survei, orang-orang yang mengetahui penarikan produk tersebut sama-sama masih tertarik dengan telepon seluler keluaran Samsung seperti mereka yang tidak mengetahuinya.
Samsung jatuh ke skandal besar setelah Note 7 terbakar di beberapa negara tahun ini dan memicu penarikan produk dari seluruh dunia. Beberapa pengguna juga melaporkan telepon mereka panas.
Para investor memperkirakan pelanggan Samsung akan pindah ke alternatif, misalnya iPhone 7 dari Apple. Namun, menurut jajak pendapat di antara mereka yang mengetahui adanya penarikan produk itu, 27 persen pertama akan mempertimbangkan Samsung ketika membeli telepon seluler. Di antara mereka yang tidak mengetahui penarikan, 25 persen menyatakan pertama akan melihat perangkat Samsung ketika membeli telepon.
Jajak pendapat juga mendapati bahwa pengguna Samsung sangat setia dengan merek itu. Sekitar 91 persen pengguna Samsung saat ini menyatakan akan membeli telepon pintar Samsung lainnya dan 92 persen secara umum ingin membeli produk keluaran perusahaan tersebut.
Itu hampir sama dengan kesetiaan pada merek di antara pemilik iPhone saat ini: 92 persen akan membeli iPhone lain dan 89 persen akan membeli produk Apple.