REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pameran Indocomtech 2016 menjadi salah satu wadah bagi para startup lokal untuk berbagi ilmu. Salah satunya yang dilakukan startup madadaw.com dalam membantu para industri kreatif.
Platform madadaw.com mewadahi para pelaku kreatif, seperti web designer, ilustrator, kreator musik, fotografer, dan profesi lainnya untuk bertemu para ahli dari Jepang. "Karya anak bangsa sanga kreatif, itu sebabnya kami pertemukan dengan pemain internasional guna mendapat apresiasi lebih dari dunia," kata Aswandi dari Aun Wahana Jaya yang mewadahi madadaw.com di Jakarta Convention Center (JCC), Ahad (6/11).
Madadaw bertindak sebagai perantara dari pelaku industri kreatif lokal dengan pemegang proyek di Jepang. Namun startup berharap pada perayaan mendatang pihak Indocomtech bisa menyediakan ruang khusus dalam mendukung kegiatan tersebut.
Sementara itu pihak Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) memang sengaja menggelar Indocomtech bukan untuk kepentingan bisnis semata. Namun bisa menjadi ruang bagi para pelaku bisnis pemula untuk bertemu dengan para rekan lainnya. "Tidak hanya sebagai ajang bisnis tapi juga wahana edukatif bagi para pelaku usaha dan pengunjung," kata Dewan Pembina Yayasan Apkomindo Chris Irwan Japari. Hal tersebut tentu akan berdampak positif bagi para pelaku usaha di masa mendatang.
Kemudian Indocomtech 2016 juga turut mendukung gerakan komunitas digital pada 2020 mendatang. Persiapan untuk mencapai target tersebut tentu harus matang. Termasuk dalam memberikan update terkini seputar teknologi. Setelah berlangsung selama 24 tahun, Indocomtech tak pernah absen melakukan hal tersebut. "Indonesia negara potensial dalam hal teknologi, kita pasti bisa mencapai target menjadi komunitas digital," tutup Chris.