Senin 03 Oct 2016 12:37 WIB

LIPI Gelar Festival IPTEK 2016 di Serpong

LIPI
LIPI

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menggelar Festival Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Science and Technology Festival) 2016 di Serpong, Tangerang, Banten. Hal itu sebagai bentuk diseminasi beragam hasil penelitian dari bidang teknik fisika hingga mekatronika.

"Festival ini sebenarnya jadi ajang sinergi antara peneliti lokal dan global. Kemudian, meningkatkan kualitas publikasi ilmiah yang bertaraf internasional," kata Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik LIPI L. T. Handoko pada pembukaan festival di Serpong, Tangerang, Banten, Senin (3/10).

Lebih lanjut, menurut dia, kegiatan ini juga untuk menjembatani peneliti, praktisi, akademisi, mahasiswa, dan industri untuk mendesiminasikan hasil penelitian dan produk inovatif. Handoko mengharapkan ajang kali ini juga bisa digunakan kalangan industri untuk menjajaki penggunaan hasil penelitian lokal bagi industri mereka. Selama ini, jumlah hasil penelitian lokal khususnya bidang teknik masih terbatas yang terserap oleh industri.

"Diperlukan komitmen lebih besar lagi dari sektor industri untuk menggunakan riset nasional demi kemajuan iptek dalam negeri," ujar dia.

Konferensi internasional yang dilaksanakan setiap tahun dan bersifat mandiri yang merupakan gabungan dari beberapa organisasi profesi pada bidang keteknikan ini, menurut dia, menghadirkan penelitian dari bidang teknik seperti fisika, elektronika, telekomunikasi, radar, mekatronika, dan teknologi terapan yang perlu untuk diketahui para pemangku kepentingan dan masyarakat luas.

Komitmen dari industri tersebut, kata Handoko, diharapkan akan muncul dalam festival ini. Kegiatan ini pun, sejak 2015, sebenarnya menggabungkan berbagai diseminasi dan konferensi yang sebelumnya terpisah.

"Dengan penggabungan dan sinergi ini diharapkan dapat mengoptimalkan proses diseminasi dah hilirisasi hasil penelitian teknik dalam negeri," ujar dia.

Sementara itu, Dirjen Penguatan Inovasi Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) Jumain Ape mengatakan kegiatan ini bisa jadi ajang bagi peneliti, akademisi, swasta untuk meningkatkan kualitas penelitian, publikasi, dan teknologi inovasi mereka. Mereka, terutama para peneliti dan inovator muda, lanjutnya, bisa memanfaatkan agenda internasional tahunan yang digelar LIPI ini untuk menunjukan hasil kerja mereka sehingga dapat berpartisipasi aktif dalam mensukseskan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi.

Dari hasil tukar pikiran dan informasi hasil-hasil penelitian di sini, ia berharap semakin membuka kesempatan mereka untuk menghasilkan publikasi internasional. Dukungan Pemerintah benar dibutuhkan baik dalam bentuk insentif yang diberikan di tingkat pusat dan daerah, guna memancing tumbuhnya penelitian dan inovasi teknologi di seluruh Indonesia. Tugas selanjutnya yang dilakukan Kementeriannya, ia mengatakan dengan mendukung komersialisasi hilirisasi hasil-hasil penelitian yang telah menjadi produk inovasi.

Science and Technology Festival yang digelar di Indonesia Convention Exhibition Banten pada tanggal 3 hingga 5 Oktober 2016 ini merupakan wahana bagi para peneliti dalam melakukan diseminasi dan publikasi hasil penelitian serta menjadi ajang berbagi informasi, baik dalam bentuk seminar, pameran, dan business meeting antara peneliti, praktisi, akademisi, mahasiswa dan industri.

Ajang kali ini diikuti oleh lebih dari 400 peserta dari dalam dan luar negeri. Para peserta dari luar negeri, antara lain Jerman, Italia, Jepang, Singapura, Zambia, Malaysia, Burkina Faso, Denmark, Rusia, Saudi Arabia, Vietnam, Poland, Amerika Serikat, Inggris, India, China, Algeria, Egypt, Tanzania, Taxila, Australia, Austria, Korea Selatan, Sri Lanka, Thailand, Taiwan dan Nigeria.

Festival ini merupakan rangkaian konferensi The 3rd International Conference of Innovative Science and Applied Chemistry (ISAC 2016), The International Symposium on Frontier of Applied Physics (ISFAP 2016), The 3rd International Conference on Sustainable Energy Engineering and Applications (ICSEEA 2016), The International Conference on Appropriate Technology Development (ICATDev 2016), Conference on Theoretical Physics and Nonlinear Phenomena (CTPNP 2016), International Symposium on Green Technology for Value Chains (Green VC 2016), The 2016 International Conference on Computer, Control, Informatics and Its Applications (IC3INA 2016), serta The 2016 International Conference on Radar, Antenna, Microwave, Electronics, and Telecommunications (ICRAMET 2016).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement