REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagaimana diketahui, Yahoo telah menembus angka 200 juta akun pengguna Yahoo Mail saat ini. Sebagai upaya memberikan pelayanan terbaik dalam sistem keamanan pengguna, Yahoo menambahkan sistem pemindai sidik jari sebagai kode kunci masuk ke aplikasi Yahoo Mail.

Belum diketahui, sistem tersebut dibuat secara kebetulan, atau memang terencana sebagai perayaan 200 juta pengguna, Yahoo Mail untuk Android telah menerapkan pemindai sidik jari sebagai salah satu metode log in. Hal itu juga menjadikan sistem keamanan lebih terjaga.

Perlu diingat, pemindai sidik jari hanya akan didapatkan bagi pengguna aplikasi Yahoo Mail, sementara bagi para pengguna yang masuk melalui website Yahoo, tentu tidak akan menemui akses pemindai sidik jari tersebut. Jadi, para pengguna disarankan untuk menggunakan kode kunci yang sulit ditebak para peretas.

Dilansir Ubergizmo, Jumat (30/9) pemindai sidik jari itu dilakukan via Pemindai Sidik Jari API milik Google. Pastikan, perangkat yang pengguna gunakan mampu mendukung sistem pemindai sidik jari. Versi teranyar dari Yahoo Mail bisa didapatkan di Google Play Store.

Ikuti Whatsapp Channel Republika