Senin 26 Sep 2016 12:46 WIB

26 Kasus Ledakan Galaxy Note 7 Bohong?

Rep: MGROL73/ Red: Winda Destiana Putri
Samsung Galaxy Note 7 Meledak. Ilustrasi
Foto: Ubergizmo
Samsung Galaxy Note 7 Meledak. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Terdapat 26 kasus ledakan yang disebabkan Note 7 tidak diketahui kebenarannya. Dalam 12 kasus, tidak ada kesahalan yang ditengarai berasal dari gawai yang ditarik Samsung tersebut.

14 kasus lainnya, tujuh kasus dinyatakan tak terkonfirmasi, dan tujuh sisanya diakui para korban bukan disebabkan Note 7. Kebanyakan kasus, sekitar sembilan, yang dikatakan bohong tersebut berasal dari Negeri Paman Sam.

Tiga kasus terjadi, antara lain satu di Korea Selatan, dan dua kasus di Perancis. Sisanya, masing-masing satu kasus terjadi di negara-negara, seperti Kanada, Inggris, Filipina, Turki, Kroasia, Vietnam, Singapura, Irak, Rumania, Uni Emirat Arab, Republik Ceko, dan Lebanon.

Dari total sembilan kasus yang terjadi di Amerika Serikat, belum diketahui kejadian Jeep terbakar di Florida merupakan salah satu yang bohong atau bukan. Tetapi, hingga saat ini, setelah investigasi dilakukan terkait kejadian tersebut, pihak berwenang belum dapat memastikan terbakarnya mobil itu diakibatkan oleh Note 7.

Sebagaimana dilansir GSM Arena, Ahad  (25/9) penarikan kembali gawai anyar milik perusahaan asal Korea Selatan tersebut telah merugikan Samsung sebesar satu miliar dolar AS. Satu juta gawai yang ditarik, membuat posisi rival, iPhone 7, berusaha merangsek mengelabuhi cacatnya gawai milik Samsung tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement