Kamis 22 Sep 2016 12:12 WIB

Perusahaan Jasa Pengiriman Tolak Antar Galaxy Note 7

Rep: MGROL73/ Red: Winda Destiana Putri
Samsung Galaxy Note 7
Foto: Reuters
Samsung Galaxy Note 7

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan dan toko-toko retail di Amerika telah memberlakukan program pergantian Samsung Galaxy Note 7. Bahkan bahkan beberapa diantaranya telah mendapatkan gawai pengganti dari Samsung.

Namun, bagi para pembeli gawai tersebut langsung via toko online Samsung, nampaknya ada sedikit masalah yang melanda. Samsung mengonfirmasi, beberapa perusahaan jasa pengiriman barang, FedEx dan UPS, yang bekerja sama dengan perusahaan asal Korea Selatan tersebut, menolak melakukan pengiriman gawai cacat milik Samsung.

Hal tersebut membuat para konsumen yang membeli langsung via toko online Samsung harus sedikit bersabar terkait pengiriman gawai penggantinya.

"Saat ini, FedEx dan UPS menolak untuk mengantarkan kembali gawai yang cacat kepada kami," ujar Samsung, dikutip GSM Arena, Rabu (21/9).

Samsung menambahkan, program pengiriman pergantian yang seharusnya dirilis pada hari ini, mesti menunggu terkait beberapa detail persiapan. Sehingga, kata Samsung, pengiriman gawai pengganti paling cepat adalah pekan depan.

Terkait penolakan jasa pengiriman tersebut, para konsumen telah diinformasikan, Samsung akan mengirimkan gawainya dengan jasa pengiriman pribadi milik raksasa teknologi tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement