Rabu 14 Sep 2016 12:29 WIB

Ini Alasan Samsung Rambah Pasar Daring

Samsung
Foto: dailymobile
Samsung

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Resmi merilis Galaxy On 7, Samsung menunjukkan keseriusan dalam penjualan daring. Langkah Samsung untuk fokus ke penjualan daring sendiri baru dibentuk awal tahun ini.

Hal tersebut dikatakan oleh Corporate Marketing Director Samsung Electronics Indonesia, Jo Semidang, langkah tersebut diambil karena pasar Samsung mulai mensasar online generation. Dalam presentasinya, Jo menyebutkan bahwa hampir separuh pengguna internet (49 persen) merupakan digital native atau mereka yang berusia 18-25 tahun.

Dari angka tersebut 85 persen akses internet datang dari smartphone. Lebih dari itu, smartphone saat ini cenderung digunakan untuk video, music streaming dan online game (38 persen).

"Strategi online Samsung kedepannya kami melihat kemungkinan lain bisa jadi warna eksklusif memang tujuannya meningkatkan online shopping di Indonesia," kata Jo, di Jakarta, Selasa (13/9).

"Mensasar digital native otomatis kami melakukan pemasaran secara digital. Kami punya channel YouTube, Facebook, Twitter, kami akan kenggunakan itu," lanjut dia.

Lebih lanjut, Jo mengungkap tiga langkah Samsung untuk fokus dalam penjualan daring.

1. Membangun online channel bersama partner.

"Kami datang kami ingin bersama-sama membangun, kami juga berkomitmen ingin mengembangkan channel online," ujar Jo.

2. Pengembangan online shopping experience.

"Beberapa insiatif salah satu yang sudah kami kembangkan adalah website Samsung brand shop di mana pengguna bisa melihat informasi terbaru, resmi dari Samsung, garansinya pun resmi dari Samsung Electronics Indoensia," kata Jo.

3. Memperkenalkan online eksklusif model.

Untuk layanan purna jual, Jo mengatakan bahwa dalam konsep penjualan digital, pengguna dapat mengunduh aplikasi My Samsung.

Di sana pengguna dapat melakukan Live Chat dan menggunakan fitur Remote yang memungkinkan tim service center mengetahui kerusakan perangkat secara jarak jauh, tanpa menyentuk data pengguna.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement