Senin 18 Jul 2016 10:46 WIB

Wah! Ada Lubang Besar di Matahari

Rep: MGROL73/ Red: Winda Destiana Putri
Matahari. ILustrasi
Foto: Dailymail
Matahari. ILustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah lubang hitam besar tertangkap kamera antariksa milik NASA di permukaan matahari.

Namun, bukan berarti itu adalah tanda akhir kehidupan di sistem tata surya kita, justru lubang besar itu menjadi jurang pemisah korona matahari yang mampu manghanguskan atmosfir panas di sana.

Lubang dalam atmosfir matahari merupakan hal yang lazim, namun kali ini NASA telah mendeteksi sebuah lubang besar lain yang terdapat di bagian utara matahari.

Lubang korona itu merupakan sebuah daerah korona yang menjadi bidang magnet untuk mencapai angkasa dan tidak jatuh kembali ke permukaan.

Partikel itu lepas dari matahari dan tidak terjebak di permukaan. Hasil dari material tersebut berupa angin berkecepatan tinggi yang berhembus di matahari.

Angin cepat yang ada di matahari dapat menarik bidang magnet bumi untuk membuat sebuah badai geomagnetik, sebuah tipe energi yang bergerak seperti sebuah baterai yang besar mengelilingi planet dan menyebabkan perubahan energi magnet.

Lubang hitam itu ditemukan NASA melalui pesawat antariksa SDO yang mereka ciptakan. Temuan yang dimiliki NASA diharapkan memberikan informasi tentang cara angin di matahari mempengaruhi aktifitas satelit dan komunikasi yang ada di bumi, dilansir Dailymail.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement