REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Game baru yang saat ini ramai diperbincangkan, Pokemon Go, membuat sejumlah pemainnya rela berkeliling kota demi mencari Pokemon.
"Saya berkeliling Kalibata dan Monas cuma untuk menangkap Pokemon sama teman-teman saya. Mungkin orang melihat kami seperti orang bodoh, bergerombol, jalan, lalu diam, haha," kata Michael Caesario (24) di Jakarta.
"Bahkan teman saya sampai naik kereta ke Bogor cuma buat menangkap Pokemon," sambung dia.
Mike bahkan rela mengunduh game tersebut dari US Store. Dia juga tidak keberatan untuk berkali-kali mengisi ulang daya iPhone yang dia gunakan untuk bermain Pokemon Go.
"Saya harus download dari US store karena di Indonesia belum resmi. Baterai boros banget! jadi 3 kali charge, kalau kuota aman game-nya enggak makan banyak kuota," ujar Mike.
Begitu juga dengan Satrio Giri Marwanto (23). Karena belum resmi rilis di Indonesia, Satrio sampai download tidak dari toko resmi Play Store. Saat ditanya isu malware yang ada di Pokemon Go, Satrio mengaku tidak khawatir, dan tidak ada masalah saat memainkannya.
"Ah, enggak takut. Sudah biasa soalnya download begitu. Lagipula, saya tes dulu game-nya di komputer," kata dia.
Dia juga rela berkeliling Jakarta untuk berburu Pokemon. Dari rumahnya di kawasan Lubang Buaya, Satrio mengaku berburu Pokemon hingga ke kawasan Plaza Semanggi dan Grand Indonesia.
"Saya main Pokemon Go sambil naik Transjakarta," imbuh dia.