REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perkembangan teknologi memang sangat dinanti-nantikan setiap orang, karena bukan hanya mengembangkan teknologi yang sudah ada, namun juga kecanggihan teknologi dapat membantu setiap orang, bahkan binatang.
Misalnya, pembuatan kursi roda sensorik bagi penderita kelumpuhan, tangan palsu untuk orang yang kehilangan tangannya, dan alat-alat yang dapat membantu setiap orang atau hewan yang kehilangan atau mengalami kerusakan organ tubuhnya agar dapat dibuat bergerak kembali.
Hal tersebut baru saja terjadi pada seekor gajah yang dapat berjalan lagi menggunakan kaki palsu. Mosha, seekor gajah yang kehilangan kaki kanannya akibat ledakan di ladang tambang, merupakan gajah pertama yang menerima bantuan kaki palsu.
Kaki palsu itu didesain Therdchai Jivacate, seorang ahli bedah yang mendesain kaki palsu untuk manusia dan hewan di Thailand.
"Ketika saya melihat Mosha, saya melihat belalainya harus tetap menjulur keatas untuk membantunya berjalan dengan baik," ujar Jivacate kepada Motherboard, yang dilansir pada laman Science Alert, Selasa (28/6).
Saat itulah Jivacate langsung tertantang membuat kaki palsu untuk Mosha. Meski terkendala sulitnya mendesain dan permasalahan biomekanik, akhirnya sang penyelamat itu mampu memberikan kaki palsu seberat 15 kilogram untuk Mosha yang terbuat dari campuran bahan termoplastik, baja, dan elastomer.
Setelah enam tahun, Mosha yang sudah berjalan menggunakan sembilan kaki palsu yang dapat mengatasi masalah berat dan ukurannya. Saat ini, sang dokter bedah tersebut sedang berusaha merancang desain kaki palsu yang lebih sempurna dengan bahan-bahan yang lebih tahan lama.