REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bumi rupanya sudah 'dibuntuti' oleh sebuah asteroid kecil. Badan Antariksa AS (NASA) mengumumkan semacam ada 'Bulan kedua' yang membuntuti bumi. Sebagai informasi, Bulan merupakan satelit yang membuntuti Bumi.
Dilansir dari Science Alert, asteroid yang telah mengitari Bumi ini yakni astreorid 2016 HO3. Asteroid ini 'menari' selama satu abad terhadap Bumi. Orbit asteroid ini berbentuk sangat elips namun lebih miring sekitar 8 derajat. Asteroid ini mengeliling matahari dalam kurun waktu 365,93 hari.
Karena orbit asteroid ini miring dan elips, asteroid ini kadang lebih dekat dengan matahari dan bergerak sedikit lebih cepat dibanding bumi. Namun, ada masanya asteroid ini berlokasi lebih jauh dari matahari sehingga bergerak lebih lambat.
Namun, orbit asteroid ini juga sangat tidak teratur. Hal ini menyebabkan batu ini melayang dalamjarak antara 38-100 kali jarak antara Bumi dengan Bulan yang sesungguhnya. Orbit yang tidak umum inilah membuat para astronom tidak menyadari eksistensi 2016 HO3 ini.
NASA mengatakan asteorid ini berukuran sekitar 36,5 meter dan akan mengorbit selama berabad-abad ke depan. Astronom pertama kali mengetahui tentang 2016 HO3 pada 27 April lalu menggunakan instrumen Pan-STARRR1, sebuah teleskop asteroid yang berlokasi di Hawaii.