Sabtu 04 Jun 2016 11:25 WIB

Ini Cara Alfacart.com Kuasai Pasar E-Commerce

Belanja online
Foto: VOA
Belanja online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- CEO Alfacart.com, Catherine Hindra Sutjahyo, mengungkap strategi Alfacart.com untuk menduduki posisi teratas di Indonesia.

Menjadi sister company Alfamart, Catherine mengatakan Alfacart.com akan mengandalkan jaringan toko ritel Alfamart berjumlah 11.750 yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Dengan Alfamart, tentunya kami akan menjadi penyedia kebutuhan rumah tangga terbesar," kata dia, dalam peluncuran Alfacart.com, di Jakarta belum lama ini.

Kedua, strategi marketing Online to Offline (O to O) yang sudah terkoneksi dengan 7000 toko ritel Alfamart juga akan menjadi pick up point.

Tidak hanya itu, Catherine mengatakan terus berinovasi juga menjadi strategi Alfacart.com. Salah satunya adalah pengembangan penjualan melalui UKM.

"Akan banyak tren untuk mengembangkan UKM, sehingga dengan network yang menjadi aset terbesar kami, seller bisa drop off produk di Alfamart," kata Ernest Tjahjana, CCO Alfacart.com.

Namun, tidak seperti yang lain, konsep market place semi open. "Kami tidak mau konsimen membeli produk curian, palsu atau yang tidak punya ijin di Indonesia," lanjut dia.

Selain itu, inovasi lainnya ada pada aplikasi Alfacart.com yang saat ini masih hadir di sistem operasi Android. Inovasi tersebut berupa barcode produk yang mampu memangkas waktu saat pengguna melakukan pemesanan produk yang sama.

Untuk meningkatkan jumlah pengguna aplikasi, Catherine kembali memanfaatkan jaringan Alfamart, yang juga digunakan sebagai media pemasaran untuk membangun brand awareness serta edukasi masyarakat untuk berbelanja online.

"Pegawai Alfamart bisa menawarkan untuk mengunduh aplikasi. Tidak hanya itu, mereka juga bisa membantu meningkatkan kepercayaan untuk belanja online," ujar dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement