Rabu 01 Jun 2016 19:59 WIB

Harga Cabai di Kabupaten Bogor Turun

Cabai
Foto: dok republika
Cabai

REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Deperindag) Kabupaten Bogor, Jawa Barat mengapresiasi harga komoditas cabai pada sejumlah pasar di daerahnya turun menjelang datangnya bulan Ramadhan 1437 H, di tengah harga beberapa bahan pangan lainnya naik.

"Menurut data dari sidak kemarin, justru harga cabai malah turun. Ini kami sambut baik, semoga harga yang lain juga tidak terlalu tinggi, bagus kalau bisa turun seperti cabai," kata Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Kabupaten Bogor, Yatirun, di Cibinong, Rabu.

Dia menjelaskan, komoditas cabai yang merupakan sayuran yang terbilang pokok ini memang patut disyukuri oleh masyarakat karena pasokannya masih cukup melimpah, sehingga harga bisa turun di tengah melonjaknya harga komoditas pangan lainnya.

"Jadi begini, kalau stoknya ada, atau terbilang cukup, tidak mungkin pedagang menahan bahan seperti sayuran, makanya harganya mudah naik turun itu begitu. Kebetulan saja cabai stoknya cukup mungkin agak banyak jadi harganya sedang agak murah," jelasnya.

Pada sisi lain, Yatirun juga menuturkan bahwa turunnya harga cabai di beberapa tempat dari semula Rp25.000/kg kini di kisaran harga Rp20.000/kg, hal ini cukup menggembirakan bagi pemerintah Kabupaten Bogor.

"Kami senang, semoga disambut baik oleh pedagang dan masyarakat pula untuk menjaga stabilitas perdagangan di wilayah kabupaten Bogor," ujarnya.

Selain itu, Tim survei lapangan di bawah Seksi Perdagangan Dalam Negeri, Asep Syahabudin mengatakan, pihaknya yang mendapatkan mandat langsung dari Kasi Perdagangan Dalam Negeri untuk melakukan sidak mendapati harga cabai memang berangsur turun di semua pasar yang ia kunjungi.

"Kita memang sudah memantau langsung di lapangan, Alhamdulillah harga cabai turun dibanding sayuran lainnya," kata Asep yang ditemui Antara diruanganya sesaat setelah pulang Sidak.

Sementara itu, pedagang di pasar Ciluar, Soleh (40) mengaku, belum ada penurunan harga yang terlalu signifikan.

Menurut dia, harga cabai merah keriting yang sebelumnya berkisar Rp28.000/kg hanya bergeser sekitar Rp6.000 per seperempat kilogramnya, atau menjadi sekitar 24.000 per kilogramnya.

"Kalau cabai keriting seperempat kilonya enam ribu rupiah, kalau cabai rawit lima ribu sekarang," tuturnya.

Namun, Soleh mengatakan pula, memang harga cabai sedang mengalami penurunan karena pasokan masih cukup mudah didapat.

"Memang, agak turun dari sebelumnya, cuma kalau di sini belum sampe dua puluh ribu per kilo untuk cabai keriting, semoga saja benar besok turun jadi dua puluh ribu," jelasnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement