REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap ibu menginginkan bayinya terlahir tepat waktu, sehat tanpa ada cacat sedikitpun. Akan tetapi terkadang takdir Tuhan berkata lain. Ada keungkinan bayi di luar sana lahir tidak sehat seperti yang diharuskan.

Seperti halnya bayi prematur. Bayi prematur adalah mereka yang tidak dapat menghabiskan banyak waktu di dalam rahim sang ibu untuk berkembang sebagaimana mestinya.

Ketika bayi prematur lahir ada risiko dan rentan pada bahaya yang memengaruhi perkembangan mereka. Salah satu cara untuk membantu mengatasi perkembangan mereka di dunia setelah lahir yaitu bayi mendengarkan suara ibunya.

Para peneliti mengakui bahwa cara tersebut dapat membantu perkembangan otak dengan benar. Tetapi, jika bayi ditempatkan di inkubator, hal tersebut menjadi sulit untuk dilakukan.

Samsung tengah mengembangkan aplikasi bernama Voices of Life yang akan membantu perkembangan bayi prematur. Aplikasi ini memungkinkan seorang ibu untuk merekam detak jantung dan suaranya.

Dilansir laman Ubergizmo, Senin (9/5) aplikasi ini kemudian akan menghapus setiap frekuensi tinggi untuk membantu meniru suara ibu yang memungkinkan mendengar suara dari dalam rahim.

Rekaman kemudian akan dimainkan pada speaker yang ditempatkan di samping inkubator, sehingga memungkinkan bayi untuk terus mendengar suara ibu mereka sekalipun mereka tidak ada.

Data statistik menunjukkan bahwa ada 15 juta bayi prematur lahir pada tahun lalu, tidak diragukan lagi bahwa aplikasi ini akan berguna bagi jutaan orang tua dan bayi di luar sana. Sayangnya Samsung belum menyatakan kapan aplikasi ini akan dirilis.

Ikuti Whatsapp Channel Republika