REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Samsung telah mengumumkan hasil keuangan Q1 2016. Mereka mengalami pertumbuhan sebanyak 5,7 persen dari pendapatan keseluruhan dan peningkatan sebesar 12 persen dari laba operasional.
"Kuartal pertama melihat pertumbuhan pendapatan secara keseluruhan dipimpin oleh peluncuran awal dan penjualan yang sukses dari Smartphone Galaxy S7 dan S7 Edge," kata perusahaan asal Korea Selatan itu dilansir laman GSM Arena Senin (2/5).
Divisi mobile Samsung menjelaskan pendapatan mereka juga naik sebesar KRW 27.60 triliun dari 24,12 miliar dolar AS pendapatan global, naik 6,6 persen year-on-year, dan KRW 3,89 triliun (3,4 miliar dolar AS) laba operasional, peningkatan year-on-year dari 42 persen. Ini adalah divisi kinerja terkuat dalam hampir dua tahun.
"Sedangkan untuk tahun depan, Samsung mengantisipasi menurunnya permintaan di pasar smartphone yang menurun di pasar tablet," kata perusahaan itu lagi.
Mereka juga berniat memperkuat kepemimpinannya di segmen smartphone premium Galaxy S7 dan S7 Edge, sambil terus meningkatkan volume dan meningkatkan profitabilitas di segmen smartphone dengan harga terjangkau.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
