REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional bekerjasama dengan IPB telah berhasil membuat satelit generasi ketiga dari seri A. Satelit ini diberi nama Satelit LAPAN A3/LAPAN-IPB.
Pemberian nama disesuaikan berdasarkan tim yang bekerja. Dalam hal ini para peneliti dari LAPAN dan IPB yang merancang pembuatan satelit tersebut.
Pada tahun 2007 LAPAN bekerjasama dengan Jerman meluncurkan satelit pertama yang diberi nama LAPAN TUBSAT atau A1 dengan bobot 57 kg, selang delapan tahun kemudian tepatnya pada September 2015 LAPAN menerbangkan kembali satelit kedua nya yaitu LAPAN A2/ORARI, dan tahun ini LAPAN bekerjasama dengan IPB akan meluncurkan satelit generasi ketiga seri A yaitu LAPAN A3/LAPAN-IPB yang dijadwalkan akan diluncurkan di India bersama 22 satelit lainnya pada 10 Juni mendatang.
Dalam acara sosialisasi peluncuran satelit LAPAN A3/LAPAN-IPB di Rancabungur Bogor belum lama ini, Wahyudi Habi selaku Chip Enginer satelit LAPAN A3/LAPAN-IPB, memaparkan sepesifikasi terkait satelit A3.
Spesifikasi yaitu Push-broom 4 band R,G,B Nil Multispectral Imager Experimen dengan resolusi 6 meter dan lebar 100 kilometer. Dilengkapi juha dengan Digital Space kamera dengan resolusi 3,5 meter dan lebar 7 kilometer.
Kemudian sistem identifikasi kapal dengan AIS (Automatic Indentification System), Scientific magnometer. Satelit LAPAN A3/LAPAN-IPB akan mengorbit pada ketinggian 505 kilometer dengan inklinasi 98 deg, meiliki TTC UHF, Data X-band 105 Mbps, memiliki bobot 115 kg dan dimensi 667x574x930 mm.
"Stasiun pengoprasian akan berada di 3 titik tempat Norwegia, Berlin dan Bogor," kata Wahyudi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
