Selasa 19 Apr 2016 19:13 WIB

Ilmuwan Jepang Ciptakan Kulit Elektronik

Rep: Gita Amanda/ Red: Ilham
E-Skin
Foto: Mirror.uk
E-Skin

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Ilmuwan di Jepang telah menciptakan penemuan luar biasa, yakni kulit elektronik atau e-kulit. Ini akan menjadikan manusia seperti telepon pintar yang dapat berjalan.

Dilansir Mirror.co.uk, Selasa (19/4), para peneliti Jepang telah mengembangkan kulit pintar. Kulit ini dapat digunakan di masa depan untuk memantau kadar oksigen darah, denyut jantung, dan kinerja keseluruhan tubuh.

Para ilmuwan dari Universitas Tokyo mendeskripsikan e-kulit berbentk ultra tipis, ultra fleksibel, dan memiliki pelindung lapisan.

Para peneliti menggunakan polymer light-emitting diodes (PLEDs) dan organic photodetectors (OPDs) yang cukup tipis untuk dapat menempel pada kulit. Benda ini juga fleksibel dan dapat mendeteksi dan merespon semua gerak tubuh.

Untuk melindungi semua perlengkapan elektronik vital ini telah disiapkan pelindung kualitas tinggi dengan ketebalan kurang dari dua mikrometer. Benda ini terbuat dari lapisan organik silikon oxynitrate dan bahan organik parylene.

Saat ini, e-kulit tak bisa menyala dalam waktu lama, dan baru bisa bertahan selama beberapa jam. Namun para ilmuan sedang berupaya meningkatkannya. Beberapa e-kulit sudah mampu bertahan dalam beberapa hari.

Pemimpin tim Profesor Takao Someya mengatakan, teknologi baru ini memungkinkan penciptaan kulit elektronik yang dapat menampilkan aliran oksigen dalam darah, denyut jantung, sensor kulit elektronik untuk atlet dan banyak aplikasi lainnya. E-kulit menurutnya bisa menampilkan apa yang terjadi dalam tubuh, bahkan menunjukkan emosi atau tingkat stres dan kegelisahan.

"Selain tak harus membawa-bawa perangkat sepanjang waktu, mereka juga mungkin meningkatkan cara kita berinteraksi dengan orang di sekitar atau menambahkan dimensi baru mengenai bagaimana kita berkomunikasi," ujar Someya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement