Kamis 03 Mar 2016 19:25 WIB

Siap-Siap, Media Sosial Berkonsep Unik akan Hadir di Indonesia

Rep: Adysha CR/ Red: Winda Destiana Putri
Media Sosial
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Media Sosial

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam waktu dekat Indonesia akan kedatangan media sosial baru berkonsep unik dengan nama Finspi. Berbeda dengan media sosial pada umumnya, Finspi memiliki sistem smart feed yang dapat menghubungkan penggunanya dengan berbagai kenalan baru yang memiliki kesamaan minat.

Pendiri sekaligus Chief Executive Officer (CEO) Finspi, Jack Mashtakov, mengatakan, media sosial baru ini dibuat murni sebagai hiburan bagi para penggunanya. Jack mengatakan, Finspi memiliki keunggulan untuk menghubungkan pengguna dari berbagai belahan dunia berdasarkan kesamaan minat.

Pada media sosial mainstream yang ada saat ini, Jack mengatakan, konten baru akan muncul di news feed ketika pengguna sudah mulai menambahkan teman ke dalam akunnya.

Selain itu, konten yang muncul pada news feed akan sangat bergantung pada apa yang diunggah oleh teman pengguna dalam media sosial tersebut. Bisa jadi, konten yang diunggah oleh teman pengguna tidak sesuai dengan minat atau kegemaran dari si pengguna media sosial.

Oleh karena itu, Finspi hadir dengan terobosan smart feed di mana media sosial ini akan secara otomatis akan menampilkan konten yang sesuai dengan minat pengguna. Jack juga mengatakan, pengguna tidak perlu menambahkan teman terlebih dahulu untuk melihat konten di bagian news feed mereka.

Sebaliknya, Finspi secara otomatis akan menampilkan konten dari berbagai pengguna lain sesuai minat si pengguna. Pasalnya, saat mulai mendaftar, pengguna akan diminta untuk memasukkan minimal lima hal yang menjadi minat mereka. Dari situ, pengguna akan dapat melihat konten yang sesuai dengan minat mereka dan bertemu dengan teman-teman baru yang memiliki minat serupa.

"Misalnya, Anda suka musik jazz, di feed Anda akan muncul secara real time konten yang sesuai," terang Jack saat ditemui di Borobudur Hotel.

Fitur real time merupakan keunggulan lain yang dimiliki oleh Finspi. Adanya fitur ini memungkinkan pengguna untuk melihat gambar, video atau mendengarkan suara yang diunggah oleh pengguna lain secara real time.

Keberadaan Finspi di Indonesia juga tak terlepas dari peran Dubes Indonesia untuk Polandia Peter F. Gontha. Chief Commercial Officer (CCO) Finspi, Marcin Roszkowski, mengatakan, sejak awal ingin memulai pengembangan media sosial ini di Indonesia. Marcin mengatakan, Peter telah membantu mereka dalam mengembangkan media sosial ini melalui nasihat hingga saran layaknya seorang mentor.

"Kami bertemu setiap minggu dan beliau mengatakan pada kami, 'Ayo ikut dengan saya ke Indonesia, saya akan perkenalkan (Indonesia) lebih jauh'. Beliau seperti mentor," terang Marcin.

Marcin mengatakan, saat ini pihaknya memiliki 25 pegawai di Warsaw, Polandia, dan lima pegawai di Indonesia. Dalam satu atau dua bulan ke depan, Marcin menargetkan Finspi akan membangun perusahaannya di Indonesia. Dari perusahaan Finspi di Indonesia ini, Marcin berharap Finspi dapat berkembang ke berbagai belahan dunia, khususnya di Asia Tenggara.

Duta Besar Indonesia untuk Polandia Peter F. Gontha mengatakan, diluncurkannya Finspi sebagai salah satu bentuk dukungan terhadap kemajuan teknologi informasi di Indonesia. Peter mengatakan, Indonesia merupakan negara pertama yang akan menjadi tempat diluncurkannya Finspi. Ke depannya, Finspi direncanakan akan merambah ke India, Bangladesh, hingga Pakistan.

"Ini satu media sosial baru yang kita develop bersama, Finspi. Media sosial yang kita kembangkan di luar dan akan datang ke Indonesia," terang Peter di lokasi yang sama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement