Kamis 03 Mar 2016 16:14 WIB

India Diajak Bergabung dalam Misi Menuju Mars

Bendera bumi ini rencananya akan dikibarkan jika misi eksplorasi planet Mars berhasil.
Foto: Sciencealert
Bendera bumi ini rencananya akan dikibarkan jika misi eksplorasi planet Mars berhasil.

REPUBLIKA.CO.ID, NASA's Jet Propulsion Laboratory (JPL), misi NASA menuju Mars mengundang perwakilan dari organisasi antariksa seluruh dunia, termasuk India (ISRO) untuk bekerja sama dalam pejalanan ke Mars. ISRO telah membuktikan kemampuannya untuk menempatkan pesawat ruang angkasanya Mangalayan ke orbit planet Merah tersebut. India bisa mencapai orbit tersebut hanya dengan anggaran 74 juta dolar AS.

"Bisa mencapai orbit Mars dengan biaya rendah adalah prestasi yang menakjubkan," ujar direktur JPL Charles Elachi, kepada AP.

Ilmuwan AS dan India akan berbagi data tentang Mars melalui misi MAVEN. Rincian esmi dari kolaborasi ini nantinya juga akan mencakup beberapa negara Erop lainnya dengan tujuan mengantarkan manusia ke Mars dengan lebih cepat. Tidak alam setelah pertemuan itu, nantinya ISRO akan diundang dalam pertemuan untuk pembahasan misi ke Mars.

"Mudah-mudahan India akan menjadi bagian dari konsorsium antara AS, Eropa, Prancis dan Italia di masa kolaborasi kita bisa menjelajahi tata surya," ujar Elachi.

Meskipun keikutsertaan India dalam misi ini belum begitu jelas tapi media di India menyambut hangat tentang kemungkinan negaranya memberikan kontribusi dalam misi ini. Kolaborasi ini bukan kali pertama dilakukan antara NASA dan ISRO. Sebelumnya, kedua negara pada 30 September 2014 bersama meluncurkan satelit. Peluncuran satelit ini diluncurkan beberapa hari setelah Mangalayaan berhasil memasuki orbit Mars.

baca juga: Setahun di Luar Angkasa, Umur Scott Kelly Lebih Muda dari Kenyataannya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement