Sabtu 09 Jan 2016 06:08 WIB

Microsoft 'Paksa' Konsumennya Gunakan Internet Explorer 11

Kantor pusat Microsoft di Finlandia.
Foto: EPA/Markku Ojala
Kantor pusat Microsoft di Finlandia.

REPUBLIKA.CO.ID, Microsoft resmi mengumumkan akan berhenti mendukung Internet Explorer 8, 9, 10 mulai 12 Januari pekan depan. Dikutip dari GSM Arena, Microsoft akan mengeluarkan update Windows KB3123303, untuk mendesak pengguna melakukan pembaruan ke Internet Explorer 11. Hal ini akan terjadi untuk pengguna Windows 7 dan Server 2008 R2.

Meski demikian, pembaruan tersebut dapat dinonaktifkan oleh pengguna perusahaan yang tidak ingin melompat ke Explorer 11 dengan mengubah registri. Namun, Microsoft mengatakan beralih ke Explorer 11 merupakan pilhan yang jauh lebih baik kedepannya untuk jangka waktu panjang.

Berakhirnya dukungan Microsoft untuk Explorer 8, 9, 10 berarti bahwa Microsoft tidak akan lagi merilis patch keamanan yang akan menjadikan browser tersebut rentan terhadap potensi ancaman serangan siber. Dengan cara tersebut diharapkan pengguna akan beralih ke versi Explorer yang lebih baru, terlebih browser terbaru Microsoft di Windows 10, Microsoft Edge.

baca juga:

Motorola akan Raib dari Merek Smartphone

Terlalu Sering Buka E-mail Berdampak Buruk Bagi Kesehatan

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement