Selasa 05 Jan 2016 13:48 WIB

Jangan Dibuang, Ini Manfaat Ajaib dari Kulit Pisang

Rep: MgROL55/ Red: Dwi Murdaningsih
Kulit pisang
Foto: flickr
Kulit pisang

REPUBLIKA.CO.ID, Biasanya ketika seseorang makan pisang, hanya buahnya saja yang dimakan. Tapi tidak untuk negara-negara lain, termasuk India. Orang-orang di India memanfaatkan kulit pisang selama beberapa dekade.

Untuk memakan kulitnya anda bisa mengolahnya dengan cara di buat jus kulit pisang, digoreng, dipanggang atau direbus dalam waktu 10 menit. Dengan pengolahan seperti ini akan membuat kulit pisang mudah dimakan dan dicerna dalam tubuh.

Daging pisang yang manis berukuran sedang mengandung nutrisi yang direkomendasikan. Pisang mengandung 17 persen vitamin C untuk kekebalan tubuh serta pertumbuhan dan perkembangan. Vitamin B6 yang dimiliki pisang membantu kemampuan tubuh untuk mengubah makanan menjadi energi.

Selain itu, kandungan kalium membantu dalam perkembangan sel-sel, jaringan, organ dan seluruh tubuh. Kandungan 8 persen dari magnesium penting untuk produksi energi tubuh dan mengatur tekanan darah dan kadar glukosa. Jika Anda makan kulit pisang bersamaan dengan isinya Anda mendapatkan nutrisi yang lebih besar.

"Kulit mengandung jumlah tinggi vitamin B6 dan B12, serta magnesium dan kalium. Hal ini juga berisi beberapa serat dan protein," kata ahli Gizi Laura Flores kepada Live Science.

Kulit pisang dapat digunakan untuk tanaman dengan cara menambahkan beberapa irisan kulit pisang di dalam air, kemudian aduk dan diamkan selama beberapa hari. Setelah itu siramkan air tersebut ketanaman. Air ini akan menjadikan tanaman anda lebih kuat.

Untuk campuran salad, anda dapat mencampurkan pada salad buah atau salad sayuran dengan mencampurkan cuka terlibih dahulu ke kulit pisang.

Kulit pisang juga bisa membuat daging agar cepat masak. Tempatkan daging di atas kulit pisang dan letakkan diatas pemanggangan. Cara ini akan membuat tekstur lebih lembut dan cepat masak pada saat pemanggangan.

Wanita Ini Akhirnya dapat Melihat dengan 'Mata Bionik'

4 Unsur Baru Resmi Masuk di Tabel Periodik Kimia

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement