Jumat 04 Dec 2015 10:23 WIB

Dari Mana Asal Usul Kucing Australia?

Rep: c38/ Red: Dwi Murdaningsih
Kucing
Kucing

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di Australia, para ilmuwan percaya kucing domestik telah memainkan peranan besar terhadap punahnya banyak mamalia kecil asli Australia. Mamalia kecil seperti sugar glider and tikus lokal punah sejak kedatangan kucing di benua itu. Meski lucu dan menggemaskan, kedatangan mereka ke wilayah baru menjadi ancaman bagi spesies lokal.

Dilansir dari Science Magazine, Jumat (4/12), dalam sebuah studi terbaru yang diterbitkan kemarin di BMC Evolutionary Biology. Peneliti menganalisis DNA 269 kucing dari enam lokasi yang berbeda di daratan Australia dan pulau-pulau di sekitarnya.

Teori sebelumnya mengatakan kucing Australia mungkin telah tiba di daerah itu pada awal 1650 dari kapal-kapal nelayan teripang. Namun, analisis DNA menunjukkan kucing tiba di Australia dari Eropa pada awal 1800-an. Periode ini bertepatan dengan pembentukan pemukiman Eropa di Australia.

Para peneliti percaya, kucing turun dari kapal tempat mereka digunakan untuk mengendalikan tikus dan hama lainnya selama pelayaran. Mereka tidak menemukan bukti adanya garis silsilah kucing yang berbeda dari Asia. Namun kucing Asia diduga mulai berkembang biak dengan nenek moyang kucing Eropa sepanjang rute perdagangan antara dua benua.

Para peneliti juga menyimpulkan, populasi kucing pulau lebih mencerminkan spesies asli dibanding kucing daratan yang genetikanya telah bercampur baur seiring waktu. Karena bentang alam mereka yang terisolasi, populasi kucing pulau, termasuk di Dirk Hartog, Flinders, dan Tasmania, memiliki sedikit kesempatan untuk kawin dengan keturunan domestik atau spesies lainnya yang telah dibawa ke wilayah tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement