Senin 09 Nov 2015 06:45 WIB

Tiga Aplikasi Darurat dalam Ponsel Anda

Rep: antara/c18/arsip republika/ Red: Dwi Murdaningsih
Uber
Uber

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tingkat kejahatan kini kian marak. Banyak sekali kasus pencurian atau upaya pelecehan seksual yang bisa terjadi dimana-mana. Perangkat dan aplikasi kinipun dibuat agar pengguna bisa semakin aman. Kini banyak fitur-fitur darurat yang bisa diakses melalui ponsel dan aplikasi. Jika ada keadaan tidak terduga atau berbahaya, pengguna bisa meminta bantuan orang lain melalui alat tersebut.

Berikut beberapa aplikasi yang bisa digunakan untuk keadaan darurat:

1. Fitur SOS pada Uber

Pada tahun 2012, ada 224.270 insiden kejahatan yang dilaporkan di India. Sekarang, wanita India bisa sedikit lebih lega. Pasalnya, aplikasi jejaring Uber telah menambahkan aplikasi tombol 'SOS' atau tombol darurat yang bisa membantu wanita India meminta bantuan kepada orang lain ketika keselamatan mereka terancam. Kabar gembira ini muncul berselang dua bulan setelah adanya kabar dugaan pemerkosaan wanita India oleh seoarang supir di New Delhi.

Jika tombol SOS ini ditekan, tombol ini akan secara otomastis terhubung dengan kepolisian terdekat. Fitur ini tersedia dengan update aplikasi. Ada juga opsi untuk mengirim upsate status kepada kontak darurat yang tersedia. Aplikasi ini memungkinkan penggunanya untuk menghubugi lima orang yang mereka kenal. Kelima orang ini akan menerima link yang mampu melihat perkembangan perjalanan pengguna aplikasi secara real time. Tidak ada biaya yang dikenakan dalam aplikasi ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement