REPUBLIKA.CO.ID, HONG KONG -- Huawei menginvestasikan 1 miliar dollar AS untuk mendukung pengembangan selama lima tahun ke depan. "Tujuannya untuk membantu pengembang menciptakan layanan inovatif dan cepat menanggapi kebutuhan pelanggan," ujar Ryan Ding, direktur eksekutif Huawei, kepada Reuters, Senin (19/10).
Berdasarkan data dari Strategy Analytics menunjukkan bahwa Huawei telah menggeser posisi Microsoft sebagai pembuat ponsel terbesar ketiga di dunia. Pada Agustus lalu, Huawei dilaporkan telah mengirim 30,6 juta handsetnya pada kuartal terakhir, dengan pertumbuhan tahun ke tahun (year-on-year growth) sebesar 50 persen. Sedangkan Microsoft hanya mengkapalkan 27,8 juta handsetnya.
Hal tersebut membuat perusahaan asal Cina itu meraih 7 persen pangsa pasar dari keseluruhan pengiriman ponsel global, berada di bawah Apple dengan persentase 10 persen dan pemimpin pasar, Samsung, dengan 20,5 persen. Huawei juga dilaporkan menjadi penjual ponsel terbesar ketiga di dunia, setelah menyalip Xiaomi selama setahun terakhir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
