REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES  -- Anda harus semakin hati-hati dengan jebakan pada akun media sosial yang satu ini. Sudah banyak korban yang terpedaya oleh tipuan-tipuan yang berkembang biak di akun jejaring sosial Facebook dan membuat penggunanya terpedaya jika tidak benar-benar mengecek ulang inormasi yang diterimanya.

Dilansir dari Dailymail, Jumat (2/10), sebuah wacana palsu muncul supaya penggunanya mengirimkan sebuah catatan jika tidak, Facebok akan menyebar luaskan foto ataupun informasi yang terkandung dalam status dan profile Facebook Anda.

Catatan tersebut berbunyi, Facebook sekarang menjadi konsumsi publik, maka semua anggota harus mengirimkan catatan atau status dengan menyalinnya dan menyisipkan tulisan ini. "Jika Anda tidak mempublikasikan pernyataan setidaknya sekali maka secara taktis akan memungkinkan foto Anda serta informasi yang terkandung di dalam status update profil"

Kemudian, tipuan selanjutnya mengatakan bahwa konten Facebook kini berbayar. Jadi mereka yang berlangganan Facebook sudah harus melakukan pembayaran 5,99 dolar untuk menjaga keamanan informasi prbadi Facebook mereka.

Menanggapi dua jenis penipuan yang sedang menimpa akun jejaring sosialnya, Facebook mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah melakukan pemungutan biaya apapun. "Meskipun saat ini ditemukan bercak air di Mars, jangan percaya dengan apa yang Anda baca saat ini mengenai Facebook. Bahwa, Facebook adalah gratis dan selamanya tetap gratis."

Ikuti Whatsapp Channel Republika