REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mengklaim lebih dari 45.000 rumah dari 27 pengembang perumahan yang tersebar di Pulau Sumatera sudah terpasang infrastruktur broadband untuk mengakses IndiHome Fiber layanan yang mempermudah keluarga mendapatkan layanan digital.
"Kebutuhan terhadap akses broadband tersebut kini tidak lagi didominasi kota-kota besar terutama di pulau Jawa, tetapi sudah mulai merata di seluruh Indonesia tidak terkecuali di wilayah Sumatera," kata Executive Vice President Telkom Regional I Sumatera, Teuku Muda Nanta, dalam siaran pers di Jakarta, Selasa.
Menurut Muda Nanta, 27 perumahan tersebut tersebar di berbagai wilayah, mulai dari Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Riau Kepulauan, Riau Daratan, Jambi, hingga Bengkulu dan Lampung.
Salah satu perumahan yang telah melakukan kerjasama dengan Telkom untuk penggelaran fiber optic adalah Permata Setiabudi Residence, Medan.
Andri Lie, wakil dari pengembang Permata Setiabudi Residence, mengatakan, alasan penggunaan layanan IndiHome Fiber adalah digunakannya teknologi fiber optic, teknologi yang memungkinkan akses internet dengan kecepatan sangat tinggi, sampai dengan 100 Mbps.
"Digital life style berbasis intenet yang saat ini telah menjadi trend. Layanan Interactive TV juga menarik karena menawarkan berbagai jenis kanal hiburan dan edutainment yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pelanggan," ujar Andrie.
Dengan layanan IndiHome, pelanggan juga dapat nelpon sepuasnya selama 1.000 menit dari telepon rumah, baik panggilan lokal maupun interlokal. Ketiga jenis layanan dalam satu paket IndiHome itu disebut dengan "triple play".