REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Intel membuat software yang bisa mempermudah penderita penyakit syaraf motor amyotrophic lateral sclerosis (ALS) berkomunikasi dengan lebih mudah. Dilansir dari Theverge, sistem yang diberi nama The Assistive Context-Aware Toolkit (ACAT) memberikan kesempatan bagi penderita penyakit seperti yang dialami oleh ilmuwan Stephen Hawking berkomunikasi melalui gerakan wajah dan menerjemahkannya menjadi teks.
Tekonologi ini terdiri dari tiga bagian. Pertama, input dari sensor infra merah atau webcam yang mendeteksi gerakan wajah. Kedua, interface atau antarmuka yang memilih huruf untuk membentuk kata-kata. Ketiga, autocomplete seperti software yang mempredisksi untuk mengetik. Keyboard virtual ini dapat digunakan untuk memilih dan menggunakan program, dan dapat juga untuk browsing internet.
"Harapan kami, developer bisa memperluas fungsi sistem tersebut menambahkan penginderaan baru, memprediksi kata-kata, dan banyak fitur lainnya," ujar Sai Prasad, pemilik proyek ACAT, menulis dalam website Intel yang dilansir dari Theverge, Rabu (19/8).
Intel saat ini masih melakukan uji coba sistem tersebut dengan seorang pasien. Namun, sayangnya, software ini sementara hanya bisa digunakan di PC.