Ahad 16 Aug 2015 04:01 WIB

Aplikasi Ini Satukan Pekerja Indonesia di Luar Negeri

 Massa yang tergabung dalam Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) memberikan dukungan kepada KPK di depan gedung KPK, Jakarta (13/2).     (Republika/ Yasin Habibi)
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Massa yang tergabung dalam Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) memberikan dukungan kepada KPK di depan gedung KPK, Jakarta (13/2). (Republika/ Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  PT Bank Mandiri (Persero) Tbk bersama PT Sebangsa Bersama (Sebangsa) meluncurkan aplikasi untuk buruh migran Indonesia (BMI)  bernama "Sahabat BMI". Aplikasi tersebut didesain untuk menghubungkan BMI-BMI di seluruh dunia sehingga terbentuk satu komunitas global BMI yang memiliki rasa kebersamaan dan semangat nasionalisme kuat untuk bersama-sama maju dan meraih kehidupan yang lebih baik.

"Dalam menyambut HUT kemerdekaan Indonesia ke-70, kami ingin mendedikasikan aplikasi ini kepada para pahlawan devisa Indonesia agar mereka dapat selalu terkoneksi dengan sesama BMI di berbagai penjuru dunia dan keluarga di Indonesia, termasuk kalangan pemerintah yang terkait serta pelaku usaha yang menjadi mentor dan Bapak Asuh," ujar Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin.

Pada tahap awal, aplikasi ini diharapkan dapat menyatukan sedikitnya 50.000 BMI untuk kemudian menjadi pengguna aktif. Bank Mandiri akan bekerja sama dengan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Kementerian Luar Negeri serta instansi-instansi terkait yang mengayomi pekerja migran di luar negeri untuk mensosialisasikan aplikasi ini. Untuk mengakses aplikasi itu, BMI dapat mengunduh aplikasi 'Sebangsa' dan mendaftar sebagai anggota BMI di Apple Store (IOS) & Google Play (Android).

"Ke depan, platform ini akan kami kembangkan dengan penambahan fitur-fitur yang diharapkan dapat semakin memudahkan BMI dalam melakukan aktivitas rutin, serta mengembangkan diri melalui program Mandiri Sahabatku," kata Budi.

Aplikasi itu dilengkapi dengan konten-konten sesuai kebutuhan para BMI seperti kanal Fokus BMI (informasi tentang BMI), cerita kampung halaman, hotline call center BMI, serta pembukaan group yang dapat didesain secara personal (customized) sesuai dengan ketertarikan dan kebutuhan BMI. Di samping itu, di aplikasi ini juga tersedia kanal Bapak Asuh yang akan memberikan mentoring dan coaching untuk pengembangan usaha dalam program Mandiri Sahabatku yang diikuti BMI.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement