Jumat 07 Aug 2015 16:36 WIB

Sembilan Buku Ini Pengaruhi Hidup Steve Jobs (1)

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Djibril Muhammad
steve jobs saat memperkenalkan iPad.
Foto: AP
steve jobs saat memperkenalkan iPad.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Mengapa Apple bisa berinovasi setiap waktu? Steve Jobs pernah menjawab karena ketika dia memperkenalkan iPad, Apple bukan sekadar perusahaan teknologi.

Jobs memberikan sentuhan manusia kepada Apple. Oleh sebabnya, Apple mampu membuat produk yang canggih dari sudut pandang teknologi dan intuisi manusia sehingga mudah digunakan.

Perspektif-perspektif tersebut diperoleh Jobs karena hobinya membaca. Berdasarkan biografi yang ditulis Walter Isaacson, ini dia sembilan buku yang memengaruhi kehidupan Jobs, dilansir dari Techcrunch, Jumat (6/8).

1. King Lear oleh William Shakespeare

Jobs menyukai buku-buku sastra selama dua tahun terakhir dia berada di perguran tinggi. 'King Lear' adalah salah satu favoritnya. Buku ini menceritakan seorang raja yang mencoba membagi kerajaannya. 'King Lear' mengajarkan tentang apa saja kesalahan yang mungkin timbul jika seorang raja tak bisa lagi memegang kerajaannya.

2. 'Moby Dick' oleh Herman Melville

Cerita epik ini disukai Jobs pada masa remajanya. Jobs merasa dirinya sama dengan karakter Kapten Ahab yang lebih banyak mengandalkan pengalaman langsung di lapangan ketimbang belajar di kelas.

3. 'The Collected Poems of Dylan Thomas' oleh Dylan Thomas

Selama kuliah, Jobs tenyata sangat menyukai syair dan puisi karya penyair Dylan Thomas. 'Do Not Go Gentle' adalah salah satu puisi favorit Jobs. Beberapa petikan syairnya adalah:

Do not go gentle into that good night,

Old age should burn and rave at close of day;

Rage, rage against the dying of the light.

Though wise men at their end know dark is right,

Because their words had forked no lightning they

Do not go gentle into that good night.

4. 'Be Here Now' oleh Ram Dass

Pada akhir 1972, Jobs baru saja mulai menimba ilmu di Reed College, sebuah sekolah seni liberal nan elit di Portland, Oregon. Dia mulai banyak membaca banyak buku tentang spritualitas. 'Be Here Now' adalah sebuah buku panduan untuk meditasi. Selesai membaca buku ini, Jobs mengalami sejumlah perubahan dalam kehidupan pertemanannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement