REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Xiaomi memang telah mulai menjual aksosorisnya di Amerika Serikat, namun bagi mereka yang berharap produsen smartphone asal Cina itu menjual handsetnya di AS mungkin harus menunggu lebih lama.
Pasalnya, GSM Arena melaporkan, dalam konferensi ReCode baru-baru ini, Wakil Presiden Xiaomi Hugo Barra mengatakan bahwa menjual smartphone di AS adalah bagian dari rencana jangka panjang Xiaomi.
Namun, Barra menolak memberi tahu kapan perusahaan yang menjadi produsen smartphone ketiga terbesar di dunia pada Q3 tahun lalu itu akan memasuki pasar AS.
Ini bukan kali pertama Barra berbicara tentang rencana Xiaomi melebarkan sayap ke pasar AS. Sebelumnya, dia telah membuat pernyataan yang sama dalam sebuah wawancara bulan lalu.
Dalam wawancara tersebut dia juga menekankan bahwa Xiaomi fokus untuk memiliki layanan pelanggan yang tepat sebelum memasuki pasar smartphone terbesar kedua di dunia itu, demikian dilansir laman gsm arena.